PR DEPOK - Australia dan Jepang akan menandatangani perjanjian kerjasama bilateral di bidang pertahanan dan keamananan.
Penandatanganan kerjasama tersebut akan dilaksanakan pada Kamis, 6 Januari.
Adapun pertemuan puncak kerjasama bilateral itu akan dilakukan secara virtual.
Baca Juga: Babak Baru Kasus Dugaan Penipuan Hafiz Fatur, Polisi akan Periksa Irwansyah Hari Jumat
Hal tersebut karena Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida membatalkan perjalanan ke Australia dan Amerika Serikat karena adanya lonjakan kasus Covid-19.
Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari laman Channel News Asia, bahwa Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengatakan kedua pemimpin akan menandatangani Perjanjian Akses Timbal Balik.
Adapun rencana pertama yang akan dilakukan adalah menetapkan kerangka kerja bagi kekuatan pertahanan kedua negara untuk bekerja sama.
Baca Juga: Diduga Menyantet Tetangga hingga Tewas, Rumah Pasutri di Sulteng Dibakar Warga
Perjanjian ini akan menjadi pernyataan komitmen kedua negara untuk memenuhi tantangan keamanan strategis.