Unpar Ancam Sanksi Mahasiswa jika Tak Hadiri Kuliah Jokowi, Gde: Gw Ngerinya Cuma Dengerin Nama-nama Ikan

- 17 Januari 2022, 06:17 WIB
Gde Siriana Yusuf menyoroti soal sanksi yang diberikan kepada mahasiswa Unpar jika tak menghadiri pidato Presiden Jokowi.
Gde Siriana Yusuf menyoroti soal sanksi yang diberikan kepada mahasiswa Unpar jika tak menghadiri pidato Presiden Jokowi. /Twitter.com/@GdeSiriana./

PR DEPOK – Beredar Surat Edaran (SE) Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) mengenai kuliah umum Presiden Joko Widodo (Jokowi), kini mendapat sorotan publik.

Dalam SE itu, mahasiswa Unpar bisa terancam sanksi administrasi akademik apabila tidak menghadiri sesi kuliah umum Jokowi.

Lebih lanjut, ancaman sanksi administrasi akademik bagi mahasiswa yang tak hadir dalam sesi kuliah umum Jokowi itu direspons Rektor Unpar, Mangadar Situmorang

Mangadar menjelaskan, Unpar sebagai komunitas akademik wajib menunjukkan rasa hormat kepada Kepala Negara.

Baca Juga: Tegas ke Doddy Sudrajat yang Ngotot Mau Bawa Gala Sky, Fadly Faisal Sempat Bersitegang: Dia Masih Anak Kecil!

Ancaman sanksi itu pun lantas mendapat tanggapan dari Komite Eksekutif Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) M. Gde Siriana Yusuf.

Dalam cuitannya di akun Twitter pribadi, Gde Siriana membandingkan rektor Unpar di zamannya kuliah dengan saat ini.

Menurutnya, rektor Unpar saatnya kuliah dahulu, Pande Raja Silalahi memberikan sanksi administratif ke mahasiswanya jika demo di luar kampus.

Baca Juga: Dirjen Dukcapil Sorot Fenomena NFT, Ingatkan Bahaya Bagikan Data Pribadi: Sangat Rentan Tindakan Penipuan

Di dlm kampus boleh2 aja,” kata Gde Siriana sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @SirianaGde.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @SirianaGde


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x