PR DEPOK - Tengah beredar di sosial media potongan video yang menunjukkan Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PDIP Arteria Dahlan kedapatan berbicara bahasa Sunda di tengah rapat.
Padahal sebelumnya, Arteria Dahlan pernah mengatakan bahwa seorang Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) haruslah berbahasa Indonesia ketika rapat.
Ekonom senior, Rizal Ramli turut mengkritik pernyataan Arteria Dahlan yang melarang penggunaan bahasa daerah di saat rapat.
Lewat cuitan di akun Twitter pribadinya, Rizal Ramli mengatakan bahwa bahasa daerah sejatinya dapat memberikan warna, serta memperkaya bahasa Indonesia.
"Basa daérah ngawarnaan jeung ngabeungharan basa Indonésia (Bahasa daerah mewarnai dan memperkaya bahasa Indonesia)," tulis @RamliRizal seperti dikutip PikiranRakyat-Depok.com.
Kemudian, ia memberikan kritik terhadap Arteria Dahlan yang memberikan pernyataan asal yang sangat tidak berkualitas.
"Ulah sok ngacapruk kamana karep, ngadalil teu pararuguh bari teu kualitas pisan! (Jangan suka asal kemana saja, membuat dalil tidak benar dan juga sangat tidak berkualitas!)" tambahnya.
Sebelumnya, Arteria Dahlan menjadi sorotan publik usai mengajukan permintaan untuk menindak tegas Kajati karena berbicara bahasa Sunda di saat rapat.