Network
PR DEPOK – Sosiolog Ariel Heryanto memberikan sindiran kepada Bupati Langkat usai viral hingga menjadi trending penemuan kerangkeng manusia di dalam rumah.
Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin-angin yang sebelumnya terjaring operasi tangkap tangan atau OTT KPK, ternyata malah mendapatkan penemuan yang tak disangka, yaitu sebuah tempat kerangkeng manusia yang diduga adalah tindakan kejahatan perbudakan manusia.
Hal itu disampaikan langsung oleh pihak KPK usai melakukan OTT atau operasi tangkap tangan di rumah Bupati langkat, yang secara tak sengaja menemukan dua ruangan seperti kerangkeng manusia di dalam rumah.
Baca Juga: Kantongi 43 Poin, Bhayangkara FC Kokoh Pimpin Klasemen Sementara BRI Liga 1 Indonesia 2021-2022
Hal itu juga yang membuat Sosiolog Ariel Heryanto memberikan sindirannya kepada Bupati Langkat tersebut, di mana tindakan Bupati Langkat tersebut termasuk kedalam tindakan pelanggaran kemanusiaan atau perbudakan modern.
“Penyidik KPK memang menemukan ruangan sebanyak dua ruangan yang terlihat seperti ruang berkerangkeng di area dalam pagar rumah Bupati Langkat,” kata Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron.
Namun respon sindiran juga diberikan oleh Sosiolog Ariel Haryanto, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari unggahan Twitter @ariel_heryanto pada 25 Januari 2022.
“Ini abad berapa ya?” tulis Ariel Heryanto dalam unggahan Twitternya.
Baca Juga: Antisipasi Penyebaran Hoaks Jelang Pemilu 2024, Polri Beri Edukasi Warga untuk Bijak Gunakan Medsos
Akan tetapi, unggahan Ariel Heryanto tersebut ternyata mendapatkan balasan langsung dari salah satu akun di kolom komentarnya, yang mengatakan bahwa kabar terkait kerangkeng manusia di dalam rumah Bupati Langkat tersebut, yang mana dikatakan sebagai tempat perbudakan, adalah tidak benar.
