Network
Pelaku kemudian menuduh pengemudi mobil telah menabraknya sambil menunujuk-nunjuk dengan berlagak picang.
Beruntung, korban sempat mendapat imbauan dari masayarakat sekitar bahwa aksi tersebut merupakan modus pemerasan.
"Pihak korban yang mengendarai mobil Avanza tersebut langsung jalan karena tidak mau terprovokasi dan dapat imbauan masyarakat sekitar bahwa itu modus pemerasan," terang Budi.
Baca Juga: Tiongkok Laporkan 34 Kasus Covid-19 Baru dari Personil Olimpiade Musim Dingin Beijing
“Dari keterangan saksi di TKP, mereka sempat cekcok mulut di depan Plaza PP,”imbuhnya.
Korban yang tidak terprovokasi itu akhirnya berhasil pergi tanpa menderita kerugian sebelum pelaku menjalankan aksi pemerasan.
Sementara itu, keterangan dari Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Ahsanul Muqaffi pemaparan terkait penangkapan pelaku akan dirilis siang ini di Polres Metro Jakarta Timur.
Baca Juga: Kakang Rudianto Bawa Persib Bandung Menangkan Derby Jabar dengan Kalahkan Persikabo 1973
"Nanti Pak Kapolres rilis jam 2 (14.00 WIB) di Polres ya," kata AKBP Ahsanul.
Untuk menghindari terjadinya peristiwa yang sama, pihak kepolisian mengimbau agar masyarakat waspada dan segara melaporkan kepada aparat jika menemukan modus pemerasan seperti korban tabrak lari.***
