Network
PR DEPOK – Mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla menyoroti banyaknya cap radikal di tengah masyarakat.
Maraknya label radikal di tengah masyarakat tersebut lantas membuat Jusuf Kalla bertanya-tanya.
Jusuf Kalla merasa heran ketika melihat perbedaan pendapat yang terjadi justru dimaknai sebagai sikap radikal.
Lantas, Jusuf Kalla berpendapat bahwa isu radikal dapat timbul lantaran adanya ketidakadilan di masyarakat.
Hal tersebut, lanjut putra asli Makassar ini, bisa dilihat dari perjalanan panjang bangsa Indonesia sejak kemerdekaan di tahun 1945.
Pernyataan Jusuf Kalla soal radikal ini pun ditanggapi sejumlah pihak. Salah satunya Muhammad Said Didu.
Melalui akun Twitter miliknya, @msaid_didu, eks Sekretaris Menteri BUMN ini menyetujui pendapat Jusuf Kalla tersebut.
Baca Juga: Cara Daftar DTKS DKI Jakarta 2022 Online Lewat Link dtks.jakarta.go.id
“Betul. Dan sekarang ketidakadilan tsb makin terasa,” kata Said Didu sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Selasa, 1 Februari 2022.
