PR DEPOK - Tokoh NU Gus Umar Hasibuan atau yang akrab disapa Gus Umar, belum lama ini turut menanggapi klaim Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (Sekjen PDIP), Hasto Kristiyanto soal Hari Raya Imlek.
Adapun klaim Hasto Kristiyanto berkaitan dengan Hari Raya Imlek yang ditetapkan sebagai hari libur nasional yang disebutnya dilakukan di era Megawati Soekarno Putri.
Gus Umar melalui akun Twitter pribadinya lantas melontakan komentar bernada sindiran yang sepertinya ditujukan pada Sekjen PDIP tersebut.
"Bung Hasto gak sekalian Tugu pancoran, monas dan Taman Mini andil bu megawati yg bangun," ucap Gus Umar seperti dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Twitter @Umarhsb_Chelsea pada Rabu, 2 Februari 2022.
Dikabarlan sebelumnya, Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa peran keturunan Tionghoa yang tinggal di Indonesia dalam kemerdekaan, sangatlah besar.
Menurut Hasto Kristiyanto, hal tersebutlah yang kemudian membuat Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri menetapkan Imlek sebagai hari libur nasional.
Namun di sisi lain, sejarah mencatat jika Hari Raya Imlek ditetapkan sebagai hari libur nasional, terjadi pada masa kepemimpinan Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Baca Juga: Jokowi Minta PTM di Jakarta Dievaluasi, Anies: Kita Akan Kaji dan Perhatikan
Penetapan Imlek sebagai salah satu hari libur di Indonesia, ditetapkan Gus Dur tepatnya pada 9 April 2001 silam.