Sebut Pemerintahan Jokowi Terlalu Memaksa untuk Bangun IKN Baru, MS Kaban: Egois dan Tidak Pro Rakyat!

- 8 Februari 2022, 11:29 WIB
Politisi Partai Ummat, MS Kaban mengomentari rencana pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) baru oleh pemerintahan Jokowi.
Politisi Partai Ummat, MS Kaban mengomentari rencana pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) baru oleh pemerintahan Jokowi. /Kolase dari ANTARA.

PR DEPOK - Politisi Partai Ummat, MS Kaban tampak ikut memberikan pendapatnya terkait rencana pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) baru ke Kalimantan Timur.

Dalam pernyataannya, MS Kaban lebih menyoroti pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang terkesan memaksa dalam membangun IKN baru, dengan menggunakan APBN.

Padahal menurutnya, kini kondisi ekonomi atau keuangan negara tengah terseok-seok.

Maka dari itu, ia menilai sikap Jokowi yang memaksakan pembangunan IKN baru itu sebagai sikap egois, yang tidak pro terhadap rakyat.

Baca Juga: Pantang Menyerah pada Doddy Sudrajat, Haji Faisal Terus Perjuangkan Makam Vanessa Angel: Bagaimanapun Caranya

"Pemerintahan Pres Jkwi paksakan bangun IKN dgn APBN yg terseok-seok patut disebut egois tidak pro rakyat," kata MS Kaban seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @MSKaban3.

Bukan tanpa alasan, MS Kaban menilai pemerintah kini tidak pro kepada rakyat karena tidak melihat kondisi mereka saat ini, khususnya ketika pandemi Covid-19.

Menurutnya, kini masyarakat tengah kesulitan menanggung beban hidup mereka.

"Rakyat sedang berat menerima beban hidup," ujarnya.

Baca Juga: Cek Daftar Penerima Bansos 2022 Online Lewat HP, Cairkan Bantuan PKH Anak SD, SMP, SMA hingga Rp4,4 Juta

Selain kondisi masyarakat, MS Kaban juga menyoroti sisi pembangunan yang dilakukan pemerintah, yang dinilai terkesan terseok-seok, hingga berakhir mangkrak.

Padahal menurutnya, masa pemerintahan Jokowi tinggal sebentar lagi menjelang pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Namun mereka kukuh ingin mewujudkan pemindahan IKN baru dari Jakarta ke Kalimantan Timur.

Baca Juga: Jenderal Dudung Minta Habib Rizieq-Bahar Smith Tak Macam-macam, Mustofa: Negeri Demokrasi, Ternyata Mengerikan

Oleh sebab itu, MS Kaban pun menduga nasib pembangunan IKN baru akan sama dengan proyek mobil Esemka yang gagal.

"Hampir 7 thun berkuasa pemb infrastruktur jg terseok-seok berpotensi mangkrak. Berkuasa hnya tinggal menghitung hari. IKN senasab esemka," tutur mantan Menteri Kehutanan RI tersebut menjelaskan.

Cuitan MS Kaban.
Cuitan MS Kaban. Tangkapan layar Twitter @MSKaban3.

Seperti diketahui sebelumnya, pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) baru telah banyak dibahas oleh pemerintah kepada publik.

Baca Juga: Ririe Fairus Temui sang Mertua Usai Isu Perselingkuhan Ayus dengan Nissa Sabyan Kembali Ramai, Ada Apa?

Rencana itu termuat dalam Undang-Undang Ibu Kota Negara (IKN) baru, dan telah disahkan oleh pemerintah beberapa waktu lalu.

Pembangunan IKN baru itu juga dikabarkan sudah menjadi bagian dari proyek prioritas nasional, yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RJMN) Tahun 2020-2024.

"Dalam mendorong percepatan pembangunan wilayah Kalimantan tahun 2020-2024 di Kaltim proyek sangat prioritas yaitu pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara," ujar Kepala Biro Adpim Setda Prov Kaltim HM Syafranuddin dilansir dari Antara.***

Editor: Wulandari Noor

Sumber: ANTARA Twitter @MSKaban3


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah