PR DEPOK - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Provinsi Jawa Tengah (Jateng), Irjen Pol Ahmad Luthfi mengklarifikasi framing terhadap aparat di Desa Wadas.
Kapolda Jateng sempat heran dengan tuduhan yang menyebut pihaknya menerjunkan ribuan anggota untuk pengamanan di Desa Wadas.
Fakta di lapangan, Kapolda Jateng menegaskan bahwa anggota kepolisian tidak sampai ribuan, bahkan hanya 250 orang.
Baca Juga: Soal Insiden di Desa Wadas, Ganjar Pranowo: Kami Hormati Warga yang Masih Menolak
"Tidak ada ribuan anggota polisi yang masuk kampung"
"Hanya 250 orang yang kami tugaskan untuk mendampingi tim BPN melakukan pengukuran," tutur Ahmad seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Humas Pemprov Jateng.
Selain itu, framing yang ditujukan ke aparat ini juga dinilai Ahmad berlebihan.
Baca Juga: Rekomendasi Villa yang Dekat dengan Sirkuit Mandalika, Dijamin Tidak Telat untuk Nonton MotoGP
Bahkan, banyak yang tidak mengetahui bahwa kehadiran polisi ke tempat kejadian perkara (TKP) juga atas permintaan warga Desa Wadas.