Firli menyebut, mars dan himne KPK akan semakin menambah kebanggaan setiap insan KPK dalam melaksanakan tugasnya.
Menurut Firli, mars dan himne KPK mengandung pesan dan makna mengajak insan KPK terus berbakti kepada negeri demi mewujudkan Indonesia jaya dan Indonesia bebas korupsi.
"Kebanggaan bagi seorang warga negara adalah bisa turut berbakti dan berkontribusi, sekecil apa pun, sesederhana apa pun demi ikut memajukan dan menyejahterakan bangsanya, salah satunya melalui pemberantasan korupsi," kata Ardina.
Sebelumnya juga, mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Tata Khoiriyah menyindir pembuatan baliho promo atau kampanye pemberantasan korupsi yang dibuat lembaga anti rasuah itu.
Menurut Tata, saat ia masih bekerka di humas KPK, pembuatan promo kampanye, baliho atau peransos soal pemberantasan korupsi tidak menyertakan foto pejabat atau pimpinan.
Baca Juga: Simak Jadwal Pengumuman SNMPTN 2022 Lengkap dengan Persyaratan Pendaftar
Tata yang pernah bekerja sebagai staf humas KPK itu mengatakan, sudah menjadi sebuah kesepakatan tak tertulis, dan media promo kampanye tersebut murni pesan antikorupsi.
“Sekarang, nampang dimana2. Foto pimpinan cuma 1, pimpinan 4 lainnya kemana ya?,” kata Tata Khoiriyah dalam cuitannya sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Twitter @tatakhoiriyah pada Jumat, 18 Februari 2022.
Cuitan Tata ini mengomentari tweet pemilik akun @bukan_rastaman yang menggunggah foto baliho KPK bergambar foto pimpinan Firli Bahuri.