Lebih lanjut, Ainun Najib mengatakan bahwa belum diketahui perpanjangan periode kepresidenan akan memberikan kemaslahatan atau justru kemudharatan.
"Yang kita semua belum tahu adalah, apakah perpanjangan atau penambahan periode kepresidenan itu memberikan insentif kemaslahatan atau malah kemudharatan untuk Presiden @jokowi sendiri? Wallahu a'lam bish showab," kata Ainun Najib.
Diketahui, wacana perpanjangan masa jabatan presiden menjadi tiga periode berhembus kencang, dan menuai perdebatan banyak pihak.
Baca Juga: Rusia Disebut Membuat Akun Media Sosial Palsu dari Orang Ukraina yang Membenci Negaranya
Adapun perpanjangan masa jabatan presiden dinilai beberapa pihak perlu, pasalnya Indonesia masih mengalami pandemi Covid-19.
Beberapa pihak lainnya menolak perpanjangan masa jabatan presiden, dan menolak penundaan Pemilu 2024, karena dinilai melanggar konstitusi negara.***