Network
PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah tengah menyiapkan kebijakan tatanan kehidupan baru atau new normal di berbagai sektor, termasuk pada moda transportasi umum.
Pasalnya, kebijakan tersebut akan mulai diberlakukan jika pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di sejumlah daerah telah berakhir.
Dalam skenario new normal tersebut, masyarakat akan mulai beraktivitas dengan protokol kesehatan yang ketat.
Baca Juga: Dwi Sasono Diamankan Terkait Narkoba, Polisi: Kami Belum Bisa Jelaskan
Sejak PSBB diberlakukan, pengemudi ojek online (ojol) sudah dilarang untuk mengangkut penumpang. Dalam periode tersebut, ojol hanya dibolehkan mengantarkan barang atau makanan.
Menghadapi kebijakan baru new normal, sejumlah pengemudi ojol tengah menyiapkan partisi untuk mencegah penyebaran virus corona.
Ojek online bersiap kembali mengangkut penumpang jika PSBB telah berakhir, kendati demikian ojol dianjurkan untuk tetap mengikuti protokol kesehatan.
Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari RRI, ada cara unik yang dilakukan salah satu ojol untuk menghadapi new normal yakni dengan memasang penyekat yang dipasang di belakang tubuhnya dengan penumpang.
Baca Juga: Foto Demonstran Bertato Peta Indonesia di Philadelphia Viral, Dipakai Media Asing
Penyekat tersebut untuk memberikan jarak aman antara penumpang dan pengemudi.
Hal tersebut viral di media sosial setelah salah satu pemilik akun instagram mengunggah foto ojol tersebut.
Dalam foto itu terlihat seorang pengemudi ojek online yang mengenakan atribut dengan identitasnya secara lengkap dan tak lupa menggunakan masker serta sarung tangan.
Namun yang mencuri perhatian adalah pengemudi tersebut telah memasang partisi atau sekat transparan di belakangnya.
Baca Juga: Dwi Sasono Konsumsi Ganja Sebulan, Susah Tidur dan Isi Kekosongan Selama di Rumah
Menurut Ketua Presidium Nasional Gabungan Aksi Roda Dua (GARDA) Indonesia, Igun Wicaksono penggunaan partisi tersebut sebagai antisipasi untuk melindungi mitra dan penumpang dari penularan Covid-19, pembuatannya juga terbuat dari bahan yang ringan yakni dari bahan fiber.
"Kalau produksi kami terbuat dari bahan papan fiber yang ringan. Jika aplikatornya beli dari kami, silakan mereka aplikasikan, atau mereka aplikator punya konsep partisi sendiri, silakan saja," kata Igun.
Namun hingga berita ini dimuat, belum ada keterangan resmi dari pihak terkait mengenai pemakaian pembatas tersebut.
Dikutip dari akun instagram @grabid, sebelumnya, Grab juga telah berupaya melindungi para mitra pengemudi GrabCar dengan cara menyediakan partisi plastik pada kursi sopir. Partisi tersebut dipasang pada bagian samping kiri dan belakang driver.***
