Omicron BA 2 Tak Picu Lonjakan Kasus, Menkes: Kita Bisa Lakukan Aktivitas Secara Lebih Bebas

- 4 April 2022, 21:36 WIB
Ilustrasi. Lakukan evaluasi PPKM, Menkes Budi Gunadi Sadikin menyatakan bahwa Covid-19 varian baru Omicron BA 2 tak memicu lonjakan.
Ilustrasi. Lakukan evaluasi PPKM, Menkes Budi Gunadi Sadikin menyatakan bahwa Covid-19 varian baru Omicron BA 2 tak memicu lonjakan. /Pixabay/BlenderTimer.

PR DEPOK – Masih menjadi pusat perhatian, pemerintah kini mengumumkan evaluasi Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada 4 April 2022 terkait perkembangan Covid-19 di Indonesia.

Dalam evaluasi PPKM kali ini, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menuturkan kondisi penanganan Covid-19 di Indonesia.

Menkes Budi Gunadi Sadikin menjelaskan jika pandemi Covid-19 di Indonesia kian membaik.

Baca Juga: Fenomena Langit Menarik Sepanjang April 2022: Bisa Amati Bentangan Galaksi Bimasakti hingga Hujan Meteor

Selain itu, Menkes Budi juga menuturkan jika Indonesia menjadi salah satu negara yang secara relatif jauh lebih baik daripada negara lain dalam penanganan kasus Covid-19.

“Kondisi penanganan Covid-19 di Indonesia sudah jauh membaik. Indonesia menjadi salah satu negara yang secara relatif jauh lebih baik dibandingkan negara-negara lain termasuk negara-negara tetangga kita,” ujar Menkes Budi Gunadi Sadikin yang dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari channel YouTube Sekretariat Presiden pada Senin, 4 April 2022.

Meski mengalami penurunan dan mulai membaik, pemerintah masih terus memonitor perkembangan Covid-19 di Indonesia, terutama soal varian baru.

Baca Juga: BI Mulai Buka Layanan Penukaran Uang Tunai via pintar.bi.go.id, Ini Tata Cara Daftarnya

“Tapi pemerintah tetap berhati-hati karena pemerintah menyadari bahwa lonjakan kasus yang tinggi selalu terjadi adanya varian baru. Sehingga kami selalu memonitor varian baru yang ada,” jelasnya.

Sementara itu, varian baru Omicron BA 2 menurut Menkes Budi Gunadi Sadikin sudah masuk ke Indonesia, akan tetapi tidak ada terjadi lonjakan kasus seperti varian Covid-19 yang lainnya.

“Pemerintah menyadari bahwa lonjakan kasus yang berada di Eropa dan China itu disebabkan karena oleh varian baru yang bernama Omicron BA 2,” tutur Menkes.

Baca Juga: Cara Mudah Cek Daftar Penerima Bansos yang Cair April 2022, Ada BLT Minyak Goreng hingga BPNT

“Varian ini juga sudah masuk di Indonesia dan sudah menjadi varian yang dominan di Indonesia, kami beruntung dengan kondisi imunitas masyarakat Indonesia yang cukup tinggi sehingga varian baru ini tidak menyebabkan adanya lonjakan kasus di Indonesia,” jelas Menkes Budi.

Lebih lanjut, Menkes Budi Gunadi Sadikin menjelaskan jika kini pemerintah merasa yakin jika masyarakat bisa kembali melakukan aktivitas dengan bebas.

“Berdasarkan kondisi seperti ini, pemerintah merasa yakin bahwa kita bisa lebih melakukan aktivitas secara lebih bebas,

Baca Juga: Prakiraan Hujan di Indonesia 5 April 2022: Sebagian Jawa Barat Berpotensi Hujan Sedang hingga Lebat

"Bapak presiden telah mengumumkan bahwa setelah 2 tahun masyarakat Indonesia boleh kembali menikmati bulan Ramadhan ini dan juga mudiknya,” ujar Menkes.

Akan tetapi dalam hal ini, Menkes tetap mengingatkan bagi masyarakat yang belum melakukan vaksinasi agar bisa segera menerima vaksin.***

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: YouTube Sekretariat Presiden


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x