Network
PR DEPOK - Presenter Najwa Shihab baru-baru ini bertemu dengan presiden pertama Timor Leste Xanana Gusmao.
Dalam pertemuan Najwa Shihab dengan Xanana Gusmao, banyak hal yang dibahas, termasuk situasi perang memperjuangkan kemerdekaan Timor Leste.
Najwa Shihab dalam wawancaranya kepada Xanana Gusmao, membuka pertanyaan dengan foto-foto kenangan perjuangan Xanana Gusmao sebelum Timor Leste merdeka.
Baca Juga: Hanya Butuh HP dan KTP, Simak Cara Daftar DTKS Kemensos untuk Dapatkan BPNT, PKH, BST, hingga PBI
“Ini ceritakan soal foto ini. Tangan diborgol, pedang pistol, tapi tetap tersenyum. Kenapa bisa. Kenapa tidak ada rasa takut?,” kata Najwa Shihab seperti dikutip Pikrianrakyat-Depok.com dari YouTube @Najwa Shihab pada Jumat, 22 Juli 2022.
Xanana Gusmao menjelaskan bahwa dirinya tidak bisa menangis walaupun dalam keadaan genting tersebut.
“Saya tidak tahu menangis. Kenapa tidak ada rasa takut di sini karena saya sudah bertemu dengan tentara selama di perang,” ujar Xanana Gusmao.
Baca Juga: Jadwal Film HBO yang Tayang 22 Juli 2022, Saksikan The Suicide Squad dan IT
Ia juga menjelaskan bagaimana ia harus menjadi dokter untuk merawat siapapun yang terluka, termasuk musuh.
“Orang pertama yang saya kenal adalah seseorang yang kita tembak dan kita tangkap, karena dia nggak bisa lari. Dan di situ sedang sakit semua, saya menjadi dokter . Kalau tidak punya lagi senjata dan sedang menderita. Itu bukan musuh. Itu manusia,” ujar Xanana Gusmao.
“Musuh kalau dia dengan senjata, kita dengan senjata, jika tidak ada itu manusia,” katanya menambahkan.
Tidak hanya mewawancarai Xanana Gusmao, Najwa Shihab juga mewawancarai sejumlah tokoh terkenal di Timor Leste menjelang hari kemerdekaan negara tersebut.
Perdana Menteri Pertama Timor Leste Mari Alkatiri juga turut diwawancarai Najwa Shihab.
“Menurut bapak, rakyat Timor Leste bahagia,” kata Najwa Shihab.
“Tidak bahagia. Bahagia dengan kemerdekaan sebagai emansipasi politik, tetapi tidak sebagai hasil dari keseluruhan proses pembangunan,” ujat Mari Alkatiri.
Baca Juga: Info Pencairan PKH 2022 Hari Ini: Simak 2 Kategori Penerima yang Dapat BLT hingga Rp3 Juta
Masalah-masalah, seperti, kemiskinan, air bersih, pendidikan rendah adalah tantangan terbesar di Timor Leste.
“Mereka tidak punya air bersih, pendidikan berada di level rendah, pemberantasan kemiskinan hanya sebatas slogan dan bukan tujuan,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Mari Alkatiri mengakui pernah mempunyai kenangan buruk dengan Presiden Kedua RI Soeharto.
"Apa yang Anda pikirkan tentang dia (Soeharto)," tanya Najwa sembari menunjukan foto Soeharto.
"Kenangan buruk," kata Mari Alkatiri.
Ia tak menjelaskan secara rinci apa alasannya, namun Mari Alkatiri hanya mengatakan kenangan buruk tersebut dilihat dari sisi dirinya yang merupakan seorang politisi.
"Sebagai politisi," ujat Mari Alkatiri.
Baca Juga: 8 Ciri-Ciri Anak Korban Bullying di Sekolah, Orang Tua Wajib Tahu!
Masih dalam kesempatan yang sama, Najwa Shihab juga berkesempatan berbincang dengan Presiden Timor Leste saat ini Jose Ramos Horta.
Pada saat Najwa bertanya mengenai Presiden RI Joko Widodo, Ramos Horta pun memberikan pujian pada sosok yang akrab dipanggil Jokowi itu.
Ia menilai Jokowi adalah sosok yang hebat dan rendah hati dan sosok pemimpin yang mudah akrab dengan orang lain.
Baca Juga: BPNT Kartu Sembako Masih Cair Juli 2022, Simak Cara Cek Online di cekbansos.kemensos.go.id
"Dia orang hebat, Presiden Indonesia pemimpin yang luar biasa, rendah hati, dan mudah didekati. Berpengalaman sebagai pengusaha dan relatif muda," kata Ramos Horta.
Sebagai informasi, Ramos Horta sudah menjabat sebagai Presiden Timor Leste yang kedua kalinya.
Ramos Horta menjabat sejak 20 Mei 2022, setelah sebelumnya menjabat sebagai presiden dari 20 Mei 2007 hingga 20 Mei 2012.***
