Network
PR DEPOK – Sesuai Keputusan Presiden Nomor 13 Tahun 2022 tentang Penetapan Gambar Pahlawan Nasional Sebagai Gambar Utama pada Bagian Depan Rupiah Kertas NKRI, Presiden Joko Widodo secara resmi menetapkan delapan pahlawan nasional sebagai gambar utama pada uang kertas Indonesia mulai dari pecahan Rp1.000, Rp2.000, Rp5.000, Rp10.000, Rp20.000, Rp50.000, dan Rp100.000.
Penggunaan gambar dan nama pahlawan telah mendapatkan persetujuan ahli waris dari masing-masing pahlawan nasional.
Berikut daftar nama dan nominal uang yang digunakan untuk gambar pahlawan nasional :
Baca Juga: BI Luncurkan 7 Uang Kertas Baru Tahun Emisi 2022, Uang Rupiah Lama Bakal Ditarik?
1. Dr. (H.C) Ir Soekarno dan Dr. (H.C) Drs. Mohammad Hatta sebagai gambar utama uang kertas pecahan Rp100.000.
2. Ir. H. Djuanda Kartawidjaja sebagai gambar utama untuk uang kertas pecahan Rp50.000.
3. Dr.G.S.S.J Ratulangi sebagai gambar utama untuk uang kertas pecahan Rp20.000.
Baca Juga: Penampilan 7 Pecahan Uang Kertas Baru Dirilis BI, Apa Saja yang Berubah?
4. Frans Kaisiepo sebagai gambar utama untuk uang kertas pecahan Rp10.000.
5. Dr.K.H Idham Chalid sebagai gambar utama untuk uang kertas pecahan Rp5.000.
Lalu seperti apakah jasa para pahlawan nasional hingga gambarnya diabadikan dalam uang kertas di NKRI? Berikut ulasannya.
Baca Juga: BI Luncurkan 7 Pecahan Uang Kertas Baru, Begini Penampakannya
1. Dr. (H.C) Ir Soekarno dan Dr. (H.C) Drs. Mohammad Hatta merupakan Presiden dan Wakil Presiden pertama Indonesia yang memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945.
2. Ir. H. Djuanda Kartawidjaja merupakan perdana Menteri Indonesia ke -10 sekaligus terakhir.
Sumbangannya yang terbesar adalah Deklarasi Djuanda tahun 1957 yang menyatakan bahwa laut Indonesia adalah termasuk laut di sekitar, di antara, dan di dalam kepulauan Indonesia menjadi kesatuan wilayah NKRI atau dikenal dengan sebutan Negara Kepulauan.
Baca Juga: Cara Dapat Uang Kertas Baru 2022 dari Bank Indonesia Lewat pintar.bi.go.id Beserta Persyaratannya
3. Dr.G.S.S.J Ratulangi berjasa dalam mengantarkan kemerdekaan Indonesia. Salah satu anggota Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI).
4. Frans Kaisiepo adalah Gubernur Provinsi Papua yang keempat, berjasa dalam menyatukan Papua dengan Indonesia.
5. Dr.K.H Idham Chalid pernah menjabat sebagai Wakil Perdana Menteri Indonesia pada kabinet Ali Sastroamidjojo II dan Kabinet Djuanda.
Bahkan dalam masa pemerintahan Soeharto beliau dipercaya menjadi Menteri Kesejahteraan Rakyat, Menteri Sosial Ad Interim, dan Ketua DPA.***
