PR DEPOK - Pemerintah berjanji bakal menurunkan harga jual Bahan Bakar Minyak (BBM) jika harga minyak mentah dunia juga turun.
Demikian disampaikan Menteri BUMN Erick Thohir saat meninjau BBM nasional melalui fasilitas Pertamina Integrated Enterprise Data and Command Center (PIEDCC) di Graha Pertamina, Jakarta.
"Banyak yang bicara, nanti kalau harga minyak dunia turun seperti apa? Pasti kami turun," ucap Erick Thohir memastikan, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.
Baca Juga: Masukkan NIK KTP ke Sini untuk Dapatkan Bansos BPNT, PKH, hingga BLT BBM Rp600.000 dari Kemensos
Lebih lanjut dipaparkan Erick Thohir, langkah pemerintah saat ini yang menaikkan harga BBM jenis pertalite, biosolar, dan pertamax merupakan cara untuk mengurangi pemborosan subsidi energi.
Sehingga, katanya, alokasi subsidi energi dalam APBN dapat digunakan untuk mendanai proyek-proyek strategis nasional, seperti pembangunan jalan bebas hambatan, pembangunan bandara, pembangunan bendungan untuk irigasi pertanian, dan lain-lain.
Sedangkan subsidi alokasi energi dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara tahun 2022 nilainya mencapai Rp502 triliun.
Baca Juga: Sinopsis Film In The Heart of the Sea, Kisah Nyata Penangkapan Ikan Hiu Raksasa
Di sisi lain, mantan pemilik klub Inter Milan ini menjelaskan harga minyak mentah dunia sekarang senilai 95 dolar AS per barel.
Dengan demikian, jika nanti harganya turun ke angka 75 dolar AS per barel, maka harga pertamax juga bakal turun sesuai harga pasar.