Program Kartu Prakerja Tahun 2022 Kini Resmi Ditutup, Akan Ada Lagi di 2023 dengan Skema Normal

- 31 Oktober 2022, 22:07 WIB
Kartu Prakerjar 2023?
Kartu Prakerjar 2023? /@Prakerja.Go.ID on Instagram/Tangkap layar akun Instagram resmi Program Kartu Prakerja

PR DEPOK – Program Kartu Prakerja untuk tahun 2022 kini resmi ditutup seiring dengan penutupan program Kartu Prakerja Gelombang 47.

Namun untuk tahun 2023 program Kartu Prakerja masih akan terus dilanjutkan dengan skema normal berbeda dengan tahun 2022 yang menggunakan skema semi bansos.

Bagi yang berkesempatan mengikuti program Kartu Prakerja terutama Gelombang 47 agar tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk memanfaatkan pelatihan.

Baca Juga: Soal Resesi 2023, Manaker Minta Kompetensi Tenaga Kerja Ditingkatkan

Sedangkan bagi para calon peserta program Kartu Prakerja yang masih belum bisa bergabung, masih ada kesempatan di tahun 2023.

Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Instagram @prakerja.go.id, Gelombang 47 adalah kesempatan terakhir bagi calon peserta program Kartu Prakerja untuk menjadi penerima Kartu Prakerja di tahun 2022 ini.

Hal ini berarti Gelombang 47 merupakan Gelombang terakhir Program Kartu Prakerja di tahun 2022 ini.

Diberitahukan bagi para peserta program Kartu Prakerja Gelombang 47 yang telah lolos, disarankan untuk segera membeli pelatihan pertama.

Baca Juga: Anak Tak Suka Makan Sayur? Yuk Lakukan Cara Ini untuk Mengatasinya

Pasalnya batas waktu pembelian pelatihan di tahun ini untuk semua gelombang adalah 30 November 2022.

Jadi bagi para peserta program Kartu Prakerja, gunakan kesempatan yang telah didapatkan ini untuk langsung membeli pelatihan hari ini.

Alasannya supaya kompetensi peserta program Kartu Prakerja meningkat, pelatihan maksimal dan saldo pelatihan segera habis dengan optimal, tidak sia-sia.

Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Instagram @indonesiabaik.id, pemerintah masih tetap berkomitmen akan melanjutkan program Kartu Prakerja di tahun 2023.

Baca Juga: Cara Mencairkan BPUM 2022 bagi Pelaku Usaha Mikro, Simak Syarat untuk Dapatkan BLT UMKM Rp600.000

Program Kartu Prakerja di tahun 2023 dengan skema normal yang akan lebih difokuskan pada bantuan peningkatan skill dan produktivitas angkatan kerja.

Diantaranya berupa bantuan biaya pelatihan secara langsung kepada peserta dan insentif pasca pelatihan dengan ragam pelatihan skilling, reskilling, dan upskilling.

Besaran anggaran untuk program Kartu Prakerja di tahun 2023 adalah sebesar Rp5 triliun dengan target peserta sebanyak 1,5 juta orang.

Besar bantuan program Kartu Prakerja di tahun 2023 adalah sebesar Rp4,2 juta per individu dengan rincian:

Baca Juga: Kemenkes Konfirmasi Covid-19 Subvarian XBB di Indonesia Bertambah Jadi 8 Kasus

- Biaya pelatihan sebesar Rp3,5 juta.

- Insentif pasca pelatihan sebesar Rp600.000 diberikan sebanyak 1 kali.

- Insentif survei sebesar Rp100.000 yang diberikan untuk dua kali pengisian survei.

Demikian info program Kartu Prakerja tahun 2022 resmi ditutup, akan ada lagi di 2023 dengan skema normal.***

 

Editor: Nur Annisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah