PR DEPOK - Pemerintah Provinsi atau Pemprov DKI Jakarta berencana untuk mencegah resesi 2023 dengan menganggarkan dana Rp10 triliun untuk bansos 2023.
Penyaluran beberapa program bansos tahun 2022 dari Pemprov DKI Jakarta ini memiliki tujuan untuk menekan dampak resesi ekonomi Indonesia pada tahun 2023 mendatang.
Seperti yang diketahui, pada tahun 2023 kabarnya sejumlah negara termasuk Indonesia bakal mengalami resesi, dan banyak masyarakat yang masih bertanya-tanya bansos apa saja yang masih disalurkan pada tahun 2023.
Sebagai informasi, resesi adalah penurunan atau jatuhnya ekonomi di suatu negara, yang kemungkinan bakal berlangsung selama beberapa bulan.
Sementara itu, anggaran Rp10 triliun pada bansos 2023 dikabarkan bersumber dari RAPBD yang merupakan singkatan dari Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.
"Untuk program berkaitan dengan ketahanan pangan," kata Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono usai menghadiri rapat paripurna pengesahan RAPBD 2023 menjadi peraturan daerah di gedung DPRD DKI Jakarta, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.
Baca Juga: Cara Mudah Download QR Code di Aplikasi PosPay untuk Pencairan BSU 2022 Sebelum Tanggal 20 Desember
Pada rapat yang berlangsung di gedung DPRD DKI Jakarta, Pemprov DKI Jakarta mengatakan akan kembali menyalurkan beberapa program bansos seperti penyaluran pangan murah, subsidi pangan murah, serta Kartu Jakarta Pintar.