PR DEPOK - Pihak kepolisian hingga kini masih gencar melakukan penyelidikan terkait kasus kematian editor Metro TV, Yodi Prabowo (26) demi menemukan petunjuk baru penyebab kematiannya.
Petunjuk tersebut berhasil diperoleh melalui pengembangan fakta maupun barang bukti. Dengan demikian, hal tersebut dapat mengarah kepada dugaan-dugaan motif di balik meninggalnya Yodi Prabowo.
Sejauh ini hingga Rabu 15 Juli 2020, sebanyak 23 orang saksi telah diperiksa, termasuk kekasih dan orang-orang terdekat dari almarhum Yodi Prabowo.
Baca Juga: Kasus Baru Stabil di Angka 1.000, Jokowi Prediksi Puncak Covid-19 di Agustus-September
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari RRI, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan selain memeriksa kekasih korban, pihaknya juga melakukan pemeriksaan terhadap pemilik warung (Sari) yang berada di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
"Sudah ada 23 saksi yang doperiksa, termasuk orang-orang terdekat korban, seperti teman kantor, pemilik warung (yang ada di lokasi ditemukannya mayat), dan juga pacar yang bersangkutan," ujarnya.
Berdasarkan pengakuan Sari bahwa dirinya kenal dengan korban, bahkan ia mengakui bahwa korban kerap berkunjung ke warungnya tersebut.
"Dia (Sari) mengaku kenal dan korban sering datang ke warungnya. Dengan pengakuan itu, kami saat ini masih mendalami semuanya," katanya.
Baca Juga: Kedisiplinan Masyarakat, Jurus Jitu ala Dokter Reisa agar Daerah Berubah Jadi Zona Hijau