Pekan Depan, Menkeu Sri Mulyani Ungkap Hasil Investigasi Harta tak Wajar dari 69 PNS Kementerian Keuangan

- 12 Maret 2023, 13:24 WIB
Menkeu Sri Mulyani akan ungkap hasil investigasi harta tak wajar dari 69 PNS Kementerian Keuangan.
Menkeu Sri Mulyani akan ungkap hasil investigasi harta tak wajar dari 69 PNS Kementerian Keuangan. /BPMI

PR DEPOK – Terkait hasil investigasi terhadap 69 Pegawai Negeri Sipil Kementerian Keuangan yang dianggap memiliki harta tak wajar, Menteri Keuangan Sri Mulyani akan mengungkap hasil investigasinya pekan depan.

 

Sri Mulyani menuturkan bahwa kini jajarannya sedang melakukan investigasi lebih lanjut.

“Ini sedang dilakukan investigasi lebih lanjut, nanti Pak Wamen dan Itjen akan melaporkan kepada publik setelah melapor kepada saya,” tutur Sri Mulyani yang dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari ANTARA.

Selain itu, Sri Mulyani juga menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan investigasi selama satu minggu. Investigasi ini dilakukan pada 69 PNS Kementerian Keuangan yang masuk dalam golongan kategori risiko tinggi dan risiko menengah.

Baca Juga: BPNT 2023 Sudah Cair, Lihat Nama Penerima Melalui Link cekbansos.kemensos.go.id

Kejanggalan kepada 69 pegawai ini diketahui didapat setelah Kementerian Keuangan melakukan sejumlah identifikasi.

Sejumlah identifikasi ini dilakukan dengan cara seperti mencocokan dengan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), laporan hasil audit, tingkah laku, dan media sosial.

“Informasi dari kami, 29 untuk risiko tinggi dan 68 pegawai yang memiliki risiko menengah. Sudah seminggu ini dipanggil dan memperdalam semua yang masuk ke risiko tinggi dan menengah,” jelasnya.

“Risiko rendah bukannya tidak kita perhatikan tapi sekarang ini resource-nya sedang fokus kejar-kejaran dengan waktu,” sambungnya.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 50 Kapan Dibuka? Perhatikan 7 Hal Berikut agar Dapat Dana hingga 4,2 Juta

Kendati pihaknya menggunakan asas praduga tidak bersalah pada 69 pegawai itu, namun ia menegaskan jika pihaknya juga menggunakan asas kepatutan dan kepantasan.

“Saya sampaikan walaupun uang itu halal, kalau dianggap tidak patut oleh masyarakat bertindak seperti itu kami dari Kementerian Keuangan meminta seluruh jajaran Kementerian Keuangan untuk memperhatikan asas kepatutan dan kepantasan,” katanya.

Sementara itu, Sri Mulyani juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada PPATK, aparat penegak hukum, hingga media dan juga para warganet yang turut mengungkap adanya kejanggalan terhadap harta pegawai Kementerian Keuangan.

Sebagai bentuk transparansi kedepannya, Ia juga berjanji akan menyampaikan perkembangan hasil investigasi terkait kejanggalan harta ini.

Baca Juga: BLACKPINK Tampil di GBK Jakarta, Rose: Udara Jakarta Terasa Panas Ya...

“Sebagai transparansi, akuntabilitas saya akan sampaikan keterangan pada media setiap ada perkembangan. Untuk langkah hukum yang dilakukan aparat penegak hukum, kami mendukung 100%, kamu akan mendukung dan juga mensinkronkan dengan apa yang dilakukan dalam langkah penegakan hukum,” tandasnya.***

Editor: Tesya Imanisa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x