Prediksi Pengamat Soal Cawe-Cawe Ala Jokowi: Itu Bukan untuk Kepentingan Bangsa dan Negara, Tapi Untuk...

- 31 Mei 2023, 19:07 WIB
Ujang Komarudin menilai cawe-cawe Presiden RI Jokowi itu bukan untuk kepentingan bangsa dan negara, melainkan untuk kepentingan sendiri.*
Ujang Komarudin menilai cawe-cawe Presiden RI Jokowi itu bukan untuk kepentingan bangsa dan negara, melainkan untuk kepentingan sendiri.* /Antara/Akbar Nugroho Gumay/

PR DEPOK - Pengamat politik Ujang Komarudin menilai cawe-cawe Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) itu bukan untuk kepentingan bangsa dan negara, melainkan untuk kepentingannya sendiri.

 

"Ya memang nggak bagus Jokowi mengatakan cawe-cawe demi kepentingan bangsa dan negara, itu kepentingan pribadi saja Jokowi begitu," kata Ujang Komarudin dalam pesan suara yang diterima PikiranRakyat-Depok.com pada Rabu, 31 Mei 2023.

Di sisi lain, pengamat politik itu meyakini bahwa memang pernyataan Presiden Jokowi itu meresahkan banyak pihak terlebih lawan politiknya.

"Ya karena kan memang Anies dan tim itu, memang berbeda pandangan atau haluan politik dengan Jokowi. Ya tentu soal cawe-cawe Jokowi itu dianggap meresahkan masyarakat dan tentunya meresahkan Anies dan kelompoknya," kata dia.

Baca Juga: Rekomendasi Bakmi Enak di Bogor, Catat 7 Alamat Lengkapnya Berikut Ini!

Ia pun menegaskan pernyataan cawe-cawe Jokowi ini tak benar-benar ditujukan untuk kepentingan bangsa dan negara, tapi lebih besar lagi.

"Ya itu, kepentingan Jokowi saja bukan kepentingan bersama, bukan Kepentingan bangsa dan negara. Buat kepentingan politik saja.

 

"Perihal kekuasaan, dari rezim ke rezim dari jokowi ke yang lain kan seperti itu. yang ingin ia pastikan kan penggantinya betul-betul orang dari kelompoknya, bukan dari kelompok di luar," katanya.

Maka, dosen tetap Universitas Al Azhar Indonesia itu menyebut, jika sebenarnya ucapan Jokowi ini bisa saja meresahkan publik juga.

Baca Juga: 12 Quotes Inspiratif Sambut Bulan Juni dalam Bahasa Inggris, Penuh Semangat dan Rasa Positif

"Tinggal nanti publik bisa melihat saja, terkait dengan kualitas dari Pak Jokowi dalam konteks menghadapi pilpres 2024 nanti," ujar Ujang Komarudin.

Sebelumnya, mantan Politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan bahwa publik harus mendukung langkah cawe-cawe ala Jokowi.

 

"Kita harus dukung dan itu adalah sebagai bentuk dalam sumpah jabatannya Pak Jokowi. Pak Jokowi harus mendukung salah satu presiden, yang segaris dengan konstitusi, segaris dengan Pancasila, dan segaris dengan arah perjalanan bangsa kita untuk menjadi negara maju," ujarnya di Twitter @ferdinand_mpu.

Kemudian, jika ada yang menolak dan mengkritik cawe-cawe ala Jokowi ini, maka sesungguhnya pihak tersebut sedang ketakutan.

Baca Juga: Final Liga Eropa Sevilla vs AS Roma: Prediksi, H2H, dan Pemain, Tayang Dini Hari

"Jadi kalau ada yang menolak cawe-cawenya Pak Jokowi, mereka hanya sedang ketakutan dengan kekuatan politiknya Pak Jokowi," kata Jubir Kaum Nasionalis itu.***

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x