Kontroversi Bantuan Baznas DKI Jakarta: Heboh Penjual Sate Padang Diduga Tidak Menerima Bantuan Gerobak

- 3 Juli 2023, 12:48 WIB
Campaign Pak Rayo oleh Baznas DKI Jakarta
Campaign Pak Rayo oleh Baznas DKI Jakarta /simpulkebaikan.id/

PR DEPOK - Viralnya kasus dugaan tidak tersalurkannya bantuan dari Baznas DKI Jakarta kepada penjual Sate Padang, Pak Rayo, telah menarik perhatian publik.Meskipun Baznas DKI Jakarta mengklaim telah memberikan bantuan berupa gerobak baru, tetapi diduga ada kejanggalan dalam implementasi bantuan tersebut.

Pemilik akun Instagram @donnyra membongkar informasi ini pada Minggu, 2 Juli 2023. Ia menyinggung bahwa Pak Rayo sebenarnya harus berhutang untuk mendapatkan gerobak baru tersebut.

Kronologi

Baca Juga: Dito Ariotedjo Sampaikan akan Membuka Sesi Khusus untuk Klarifikasi Pemanggilannya Atas Kasus Korupsi BTS

Beberapa bulan yang lalu, Donny melihat warung Sate Padang milik Pak Rayo dan merasa iba. Meskipun sedang sakit kelenjar getah bening, Pak Rayo tetap semangat menjalankan usahanya dengan menjual makanan khas Sumatera Barat tersebut.

Tak tahan melihat perjuangan Pak Rayo, Donny berkunjung beberapa kali ke warung tersebut dan membuat konten agar dagangannya mendapatkan perhatian lebih dari pelanggan.

Pada bulan April, Pak Rayo mengalami musibah. Gerobaknya jatuh dan hancur akibat diterpa angin. Donny mengatakan bahwa ia mendapatkan informasi ini dari seseorang yang menghubunginya melalui pesan pribadi.

Baca Juga: 6 Tempat Bakso di Denpasar Bali Rating Tinggi, Rasa Bikin Nagih Cek Alamatnya

"Alhamdulillah saat itu ada Baznas DKI Jakarta yang kebetulan berada di lokasi kejadian. Mereka memberikan bantuan tunai 1 juta sekian untuk mengganti kerugian Pak Rayo hari itu," katanya, dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Pikiran-Rakyat.com.

Sambunya, "Saat itu aku mikirnya karena campaignya Pak Rayo baru dibuka makanya bantuannya belum ada."

Setelah mendengar kabar tersebut, Donny mengunjungi warung Sate Padang Pak Rayo dan menemukan gerobak baru telah digantikan. Namun, saat ditanyai mengenai bantuan dari Baznas DKI Jakarta, Pak Rayo mengaku belum menerimanya. Bahkan, ia terpaksa berhutang untuk menutupi biaya gerobak tersebut.

Baca Juga: Pengamat Sebut Yenny Wahid Cawapres Representasi NU: Keturunan Langsung...

"Enggak (dari Baznas), bikin sendiri habis Rp7 juta lebih," kata Pak Rayo.

"Datang ke rumah dia (Baznas), tapi buktinya belum ada, ini aja (gerobak) belum lunas," ujarnya.

Menyadari hal tersebut, Donny mengambil inisiatif untuk membayar utang Pak Rayo dengan menggunakan dana donasinya. Namun, Donny merasa ada kejanggalan pada campaign yang dibuka oleh Baznas. Pasalnya, mereka mengklaim telah memberikan bantuan berupa gerobak baru kepada Pak Rayo.

Baca Juga: 6 Tempat Bakso Paling Maknyus di Kendari, Cek Alamat dan Jam Bukanya di Sini

"Alhamdulillah berkat dukungan Sobat Baik, tim Baznas Bazis DKI Jakarta telah membelikan gerobak baru yang lebih layak, serta memenuhi kebutuhan beliau untuk berjualan sate Padang," kata Baznas.

"Infaq dan sedekah dari Sobat Baik sekalian telah digunakan untuk mengganti gerobak yang rusak serta membantu kebutuhan Kakek Rayo berjualan sate Padang, dan selanjutnya akan digunakan untuk melunasi tunggakan uang rumah kontrakan beliau," katan Baznas.

Donny menyatakan bahwa Pak Rayo dan keluarganya merasa tidak setuju dengan klaim yang dibuat oleh Baznas DKI Jakarta.

Baca Juga: Link Nonton Heartbeat Episode 3 Sub Indo, Spoiler: Upaya Woo Hyeol Jadi Pekerja Part Time

"Kenyataanya, gerobak baru tersebut dibeli sendiri oleh pak Rayo, dan seluruh biayanya telah diganti oleh campaign yang saya buat. Saya dan keluarga pak Rayo merasa keberatan atas klaim itu," kata Donny.

Kejanggalan lainnya, menurut Donny, Baznas DKI Jakarta tidak memberikan donasi sesuai dengan jumlah yang tertera dalam campaign.

"Adapun bantuan yang di berikan oleh Baznas DKI Jakarta untuk membantu biaya kontrakan bukan 11 juta, melainkan 10,5 juta yang diterima oleh pak Rayo. Saya pun bingung kenapa bisa berbeda.

Baca Juga: BPNT dan PKH Masih Terus Diluncurkan hingga Rp3 Juta, Cek Syaratnya

Selain itu, dalam implementasinya yang keempat, dikatakan bahwa mereka ingin membantu biaya pengobatan Pak Rayo. Saat ini, Pak Rayo sedang sakit dan mengalami bocornya benjolan di lehernya. Operasi untuk mengatasi masalah tersebut dijadwalkan pada hari Rabu, 5 Juli 2023. Donny berharap agar bantuan dan hak yang telah dijanjikan dapat segera disalurkan kepada Pak Rayo.

Dengan adanya pernyataan tersebut, kasus dugaan tidak tersalurkannya bantuan dari Baznas DKI Jakarta kepada penjual Sate Padang, Pak Rayo, semakin mencuat dan menimbulkan pertanyaan di kalangan masyarakat.

Kontroversi ini telah memunculkan banyak pertanyaan dan keraguan di kalangan masyarakat terkait dengan klaim dan implementasi bantuan yang dilakukan oleh Baznas DKI Jakarta.

Baca Juga: Kenyal dan Gurih! Ini Dia 6 Rekomendasi Bakso di Pasar Minggu, Cek Alamatnya

Penjual Sate Padang, Pak Rayo, dan keluarganya merasa keberatan dengan klaim yang tidak sesuai dengan kenyataan. Hal ini juga mengundang kekhawatiran tentang transparansi dan akuntabilitas dalam penyaluran bantuan sosial.

Dalam situasi seperti ini, penting bagi Baznas DKI Jakarta untuk memberikan klarifikasi dan penjelasan yang jelas kepada publik, serta melakukan evaluasi mendalam terhadap proses penyaluran bantuan mereka.

Transparansi dan integritas merupakan aspek penting dalam membangun kepercayaan publik dan memastikan bahwa bantuan yang diberikan benar-benar sampai kepada mereka yang membutuhkan.

Baca Juga: Rekomen! 5 Tempat Bakso di Demak, Denpasar Bali

Kita berharap agar kasus ini dapat diselesaikan dengan adil dan transparan, sehingga kebenaran dapat terungkap dan tindakan yang diperlukan dapat diambil. Selain itu, penting bagi kita sebagai masyarakat untuk tetap kritis dan memastikan bahwa bantuan yang kita berikan atau dukungan yang kita tunjukkan memang mencapai sasaran yang diharapkan.

Kisah ini menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya kejujuran, transparansi, dan kepedulian dalam menjalankan kegiatan sosial. Semoga masalah ini dapat diselesaikan dengan baik dan memberikan pelajaran berharga bagi semua pihak yang terlibat.

Artikel ini sebelumnya telah tayang di Pikiran Rakyat dalam "Viral Baznas DKI Jakarta Diduga Tak Salurkan Bantuan Gerobak Penjual Sate Padang Tapi Klaim Sudah Beri Bantuan".

***

Editor: Dini Novianti Rahayu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x