Menhub Budi Karya Sumadi Penuhi Panggilan KPK, Jadi Saksi untuk Tersangka Dugaan Suap Perkeretaapian

- 26 Juli 2023, 15:26 WIB
Menhub, Budi Karya.
Menhub, Budi Karya. /Pikiran Rakyat/Vida Elfa Shafira/

"Sebagai bentuk keterbukaan KPK kami sampaikan kepada masyarakat terkait siapa saja yang dipanggil sebagai saksi dalam proses sidik," kata Ali.

Sebelumnya KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) pada 11 April 2023 terkait dengan dugaan korupsi di Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Wilayah Jawa Bagian Tengah Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA).

Baca Juga: 7 Tempat Sarapan Terhits di Sumbu Filosofi Yogyakarta, Bagian Kedua

Ada 10 orang yang ditetapkan oleh KPM sebagai tersangka dan langsung ditahan.

Para tersangka tersebut terdiri atas empat orang yang diduga sebagai pemberi suap dan enam lainnya penerima suap.

Diduga pemberi suap, yakni Direktur PT IPA (Istana Putra Agung) Dion Renato Sugiarto (DRS), Direktur PT DF (Dwifarita Fajarkharisma) Muchamad Hikmat (MUH), Direktur PT KA Manajemen Properti sampai Februari 2023 Yoseph Ibrahim (YOS), dan VP PT KA Manajemen Properti Parjono (PAR).

Baca Juga: Terjadi Aksi Pembakaran Al-Quran di Denmark, Negara-negara Ini Keluarkan Kecaman

Sedangkan tersangka yang diduga sebagai penerima suap, yakni Direktur Prasarana Perkeretaapian Harno Trimadi (HNO), Kepala Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Jawa Tengah Putu Sumarjaya, pejabat pembuat komitmen (PPK) BTP Jawa Tengah Bernard Hasibuan (BEN), PPK BPKA Sulawesi Selatan Achmad Affandi (AFF), PPK Perawatan Prasarana Perkeretaapian Fadliansyah (FAD), dan PPK BTP Jawa Barat Syntho Pirjani Hutabarat (SYN).

Dugaan tindak pidana korupsi pembangunan dan perbaikan rel kereta terjadi pada tahun anggaran 2021-2022 dalam berbagai proyek.

Misalnya proyek pembangunan jalur kereta api ganda Solo Balapan-Kadipiro-Kalioso, proyek pembangunan jalur kereta api di Makassar, Sulawesi Selatan, empat proyek konstruksi jalur kereta api dan dua proyek supervisi di Lampegan Cianjur, Jawa Barat, dan proyek perbaikan perlintasan sebidang Jawa-Sumatera.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah