Dinilai Gemar 'Blunder', Ferdinand Hutahaean: Sial Betul Warga Jakarta Dipimpin oleh Anies Baswedan!

- 4 September 2020, 11:29 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.*
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.* /ANTARA/Wahyu Putro A/RT

"Saya sudah bilang, ganjil genap di tengah situasi tak normal begini adalah kebijakan dan pemikiran sesat. Kalau menggunakan akal sehat, mestinya warga jgn sampai menggunakan angkutan umum jika memiliki kendaraan pribadi untuk menghindari kerumunan di dalam angkutan yg jd klaster," ucap dia.

Bahkan, Ferdinand Hutahaean menyoroti kebijakan Anies Baswedan terkait pembuatan tugu peti mati yang ditujukan mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu untuk menakut-nakuti para pelanggar protokol kesehatan.

"Anies makin mendunia. Masuk tv Jerman. Captionnya "bizarre Strafe" (hukuman yang aneh). Anies mendunia bukan karena prestasi kinerja, tapi karena kekonyolan kebijakannya," ucap dia.

Ia menilai dengan kebijakan terkait peti mati guna menakut-nakuti, justru masyarakat tidak semakin yakin bahwa Covid-19 itu tidak berbahaya. Maka itu, Anies Baswedan harus melakukan penindakan secara tegas.

Baca Juga: Dishub DKI Jakarta Lakukan Uji Coba Mikrotrans Gratis Selama 6 Bulan

"Ini (Peti mati, red) adalah strategi komunikasi yang konyol. Dengan cara menakut-nakuti, ia kira masyarakat akan takut. Nies, tegas dong," ujarnya mengakhiri.***

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x