Hal ini pun pernah disoroti oleh Presiden RI Joko Widodo dimana ia mengatakan kesalahannya terkait dampak TikTok Shop terhadap bisnis konvensional di Indonesia.
“Itu efek pada UMKM, pada produksi di usaha kecil, usaha mikro dan juga pada pasar” ucapnya.
Joko Widodo juga menilai bahwa TikTok berperan hanya sebagai media sosial, bukan ekonomi media.
“Mestinya ini kan dia itu sosial media, bukan ekonomi media,” tambahnya.
Ditutupnya TikTok Shop juga membuat Ketua Yayasan Syariah Wiwoho (SHW) Center Harjuno Wiwoho ikut berkomentar.
Hardjuno mengatakan bahwa itu adalah keputusan yang tepat dari pemerintah untuk melindungi para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). ***