Presiden Jokowi Beri Dukungan ke Palestina, Kutuk Keras Serangan Israel ke Warga Sipil

- 31 Oktober 2023, 09:51 WIB
Presiden RI Jokowi
Presiden RI Jokowi /Sumber foto Instagram@jokowi/

PR DEPOK - Presiden Negara Kesatuan Republik Indonesia saat ini, Joko Widodo (Jokowi), menyampaikan dukungannya kepada Palestina. Dukungan Jokowi ini ia sampaikan melalui akun instagram resminya @jokowi yang diposting kamrin malam.

Dalam video yang direkam setelah Jokowi memimpin rapat terbatas yang membahas isu Palestina, Jokowi menyampaikan bahwa Indonesia sangat marah dengan buruknya kondisi kemanusiaan yang terjadi di jalur Gaza.

Jokowi juga menyampaikan bahwa dirinya selalu memantau perkembangan berita terkait konflik di Gaza. Ia mengutuk keras tindakan Israel kepada warga sipil Palestina dalam menghadapi konflik tersebut.

Baca Juga: Cara Daftar BPNT November 2023 Pakai HP dan NIK KTP Sendiri untuk Dapatkan Dana Bansos Rp400.000 per Bulan

“Posisi Indonesia (dalam konflik Palestina dan Israel) sangat jelas dan tegas, mengutuk keras serangan acak terhadap masyarakat sipil dan fasilitas sipil di Gaza,” ujar Jokowi dalam video tersebut.

“Kekerasan harus dihentikan. Gencatan senjata harus terus diupayakan. Bantuan kemanusiaan harus terus didorong, dan dipercepat, diakselerasi. Dan, Indonesia terus melakukan komunikasi dengan banyak pihak, untuk mengupayakan penyelesaian masalah ini,” jelas Presiden Joko Widodo.

Selain itu, Jokowi juga menegaskan bahwa Indonesia akan mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza. Nantinya, bantuan tersebut akan menyesuaikan dengan kebutuhan warga Palestina yang terjebak di tengah-tengah konflik. Jokowi mengatakan bahwa dalam minggu ini bantuan kloter pertama akan segera dikirimkan.

Baca Juga: BPNT dan PKH November 2023 Cair Kapan dan Tanggal Berapa? Cek Info Selengkapnya di Sini

“Bantuan ini adalah gabungan bantuan dari pemerintah dan dunia usaha, serta masyarakat,” imbuh mantan Gubernur Jakarta tersebut.

Perkembangan Situasi Konflik Palestina Israel

Sejak tanggal 7 Oktober 2023, Israel telah melancarkan serangan di Gaza sebagai respons terhadap tindakan lintas batas yang dilakukan oleh kelompok Hamas. Serangan ini telah menewaskan sekitar 1.400 orang dan menyandera sekitar 200 orang.

Jumlah korban warga Palestina yang tewas akibat serangan Israel di Gaza meningkat menjadi 8.005, termasuk 3.342 anak-anak, 2.062 perempuan, dan 460 lansia, menurut data yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan.

Baca Juga: 7 Fakta Menarik Anak Perempuan yang Dekat dengan Ayahnya

Pada tanggal 27 Oktober 2023, jaringan internet dan komunikasi seluler di jalur Gaza dilaporkan terputus. Kemudian, juru bicara tentara Israel, Daniel Hagari, mengumumkan perluasan operasi mereka dan beralih ke tahap selanjutnya dalam pertempuran melawan Hamas, termasuk operasi darat.

Saati ini, sekitar 2,3 juta penduduk di jalur Gaza menghadapi kesulitan akibat kelangkaan makanan, air, bahan bakar, dan obat-obatan karena adanya blokade Israel di daerah tersebut.***

Editor: Nur Annisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah