Network
PR DEPOK - Berita duka datang dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang mengumumkan bahwa sekretaris daerah, Saefullah meninggal dunia usai berjuang melawan Covid-19.
Saefullah dilaporkan menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta Pusat pada pukul 12.55 WIB.
Mendengar berita duka tersebut, melalui keterangan tertulis Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas kepergian Sekda Pemprov DKI Jakarta tersebut.
“Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun. Saya mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya ke rahmatullah Sekretaris Daerah Pemprov DKI Jakarta, Bapak Saefullah,” tutur Ma’ruf Amin dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.
Baca Juga: Demi Raup Pundi-pundi Uang, Bocah 3 Tahun Dieksploitasi Orang Tuanya dengan Dalih 'Mukbang'
Mantan ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu mengenang Saefullah sebagai sosok yang saleh dan pekerja keras.
Saefullah sempat menjabat sebagai Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta.
“Bapak Saefullah adalah sosok pribadi yang saleh, aktivis sosial serta panutan untuk semua orang yang mengenalnya,” kata Ma'ruf Amin.
Pada kesempatan tersebut Wapres RI juga mengungkapkan bahwa Saefullah memiliki semangat dan perjuangan yang tinggi dalam membangun ibu kota khususnya untuk memutus rantai penyebaran Covid-19.
“Khususnya di masa pandemi Covid-19 ini, semangat dan perjuangan beliau mengawal wilayah DKI Jakarta untuk memutus rantai penyebaran virus Covid-19 dan penanganan dampak pandeminya, harus kita lanjutkan,” ujarnya.
Baca Juga: Terima Laporan Pola Penyerangan Tokoh Agama yang Serupa, Mahfud MD: Sepertinya Kelompok Terorganisir
Mantan Ketua MUI itu berharap agar keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan atas kepergian Saefullah.
“Semoga Allah SWT menerima seluruh amal ibadah beliau, mengampuni dosanya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan serta ketabahan,” ujar Ma'ruf Amin.
Sebelum Ma'ruf Amin, Presiden Joko Widodo juga menyampaikan duka mendalam atas kepergian Sekda DKI Jakarta tersebut.
Untuk diketahui Saefullah menderita kerusakan jaringan paru-paru atau shock sepsis irreversible dengan ARDS sehingga menyebabkan gagal napas.
Saefullah sempat menjalani perawatan di RS MMC, Jakarta Selatan sejak 8 September hingga akhirnya dipindahkan ke RSPAD Gatot Subroto pada Minggu 13 September 2020.
Penghormatan terakhir dilakukan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan beserta staf sebelum jenazah dikebumikan dengan cara diantar melewati Gedung Balai Kota Jakarta di Jalan Medan Merdeka Selatan.
Baca Juga: Ahok Klaim Ada Direksi Pertamina Titipan Menteri, Said Didu: Pak Erick Kalo BTP Dititip Siapa?
Dalam penghormatan terakhir tersebut turut hadir Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi, Ketua Satpol PP DKI Jakarta Arifin, pejabat eselon II Pemprov DKI Jakarta, dan para Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Jenazah Syaifullah dikebumikan dengan menjalankan protokol Covid-19 di tanah pemakaman keluarga yang terletak di Rorotan, Jakarta Utara.
Untuk diketahui, Saefullah meninggal pada usia 56 tahun.
Ia menjabat sebagai Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta sejak 11 Juli 2014.
Saefullah juga pernah menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Pusat pada 2010-2014.***
