"Rata-rata mereka punya komorbid, jadi ada darah tinggi, ada diabetes. Mungkin yang ingin kita lakukan sebelum jadi anggota KPPS, kita skrining dulu untuk memeriksa tekanan darah tinggi dan tes gula. Penyebabnya yang sering dua penyakit itu," tutur Menkes Budi.
Menurut Menkes Budi, rata-rata calon anggota KPPS memiliki komorbiditas, seperti darah tinggi dan diabetes. Oleh karena itu, skrining kesehatan sebelum penugasan dianggap penting untuk memeriksa tekanan darah tinggi dan kadar gula darah, yang sering menjadi penyebab utama kematian pada petugas KPPS.
Baca Juga: Tips Memilih Furnitur Aesthetic untuk Rumah yang Lembap
Sebelumnya, anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Idham Holik, juga menyatakan bahwa jumlah petugas KPPS yang meninggal pada Pemilu 2024 tidak sebanyak pada Pemilu 2019.
Menurutnya, langkah efisiensi seperti penggunaan dua panel untuk penghitungan suara di TPS, telah direncanakan untuk mengurangi beban kerja petugas KPPS.
"Kami sudah merancang dua panel perhitungan suara di TPS. Menurut kajian kami yang telah melakukan simulasi di Kota Tangerang, Kota Bogor, Palembang, Kutai Kartanegara, itu ada efisiensi waktu," ujarnya.***