Kenapa Tahun Kabisat Jatuh di Bulan Februari Bukan Desember? Begini Penjelasannya

- 28 Februari 2024, 19:35 WIB
Berikut ini penjelasan mengenai asal mula kenapa tahun kabisat jatuh di bulan Februari bukan Desember.*
Berikut ini penjelasan mengenai asal mula kenapa tahun kabisat jatuh di bulan Februari bukan Desember.* /Freepik/macrovector

Namun, sekali lagi kalender ini pun kurang tepat dan masih menyisakan 11 menit setiap tahunnya. Sampai akhirnya Paus Gregorius XIII memperkenalkan kalender baru pada tahun 1570-an yang hingga saat ini kita pakai.

Penetapan tahun kabisat disesuaikan dengan kalender setiap empat hari, aturan tahun untuk tahun kabisat untuk mengecualikan abad 1700, 1800, 1900, dan seterusnya. Kecuali yang habis dibagi 400.

Berkat perkenalan kalender baru ini dan penetapannya yang cukup lama akhirnya pada tahun 1972, UU Kalender diterapkan dan tahun baru dipindahkan dari tanggal 25 Maret ke 1 Januari. Serta, hari kabisat empat tahunan diresmikan pada tanggal 29 Februari, yang menjadi standar internasional.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Bakso di Jakarta yang Paling Enak dan Bikin Ketagihan, Bisa Jadi List Menu Bukber

Sekian informasi mengenai kenapa tahun kabisat jatuh di bulan Februari bukan di bulan Desember. Lengkap dengan sejarah penetapan hari kabisat.***

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah