Peringati HSN 2020, Ma'ruf Amin: Pesantren Harus Jadi Motor Ekonomi Kerakyatan di Tengah Pandemi

- 22 Oktober 2020, 14:47 WIB
Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Ami.
Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Ami. /Biro Press Keseketariatan Presiden./

PR DEPOK - Pesantren harus menjadi motor penggerak ekonomi kerakyatan di tengah pandemi Covid-19. 

Hal itu dikatakan oleh Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin saat memberi sambutan Hari Santri Nasional secara virtual, Kamis 22 Oktober 2020. 

Dijelaskan Ma'ruf Amin, hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan pendapatan dan juga daya beli masyarakat.

Baca Juga: Buka Lowongan Jadi ART di Istana, Ratu Elizabeth II Tawarkan Gaji 368 Juta dan Paket Liburan

Menurut Ma'ruf Amin, dalam Undang-Undang (UU) No. 18 Tahun 2019 tentang Pesantren berisikan bahwa pesantren memiliki posisi strategis sebagai lembaga pendidikan, dakwah, dan pemberdayaan masyarakat.

“Dalam melaksanakan fungsinya yaitu pemberdayaan masyarakat, pesantren berorientasi pada peningkatan kesejahteraan pesantren dan masyarakat sekitarnya,” ucapnya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari PMJ.

Mar’uf Amin menuturkan bahwa saat ini terdapat 28.194 pesantren dengan jumlah santri sekira 18 juta orang.

Melihat jumlah tersebut, para santri dapat menjadi salah satu motor penggerak ekonomi kerakyatan, ekonomi syariah, dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Baca Juga: Demi Anaknya yang Mandul, Wanita 51 Tahun Rela Jadi Ibu Pengganti Kehamilan Cucu Pertamanya

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x