Gunung Sinabung Siaga III, Semburkan Guguran Awan Panas Sejauh 2000 Meter hingga Abu Vulkanis

- 29 Oktober 2020, 12:37 WIB
Gunung Api Sinabung mengeluarkan guguran awan panas dan abu vulkanis pada Kamis, 29 Oktober 2020, sekitar pukul 07.52 WIB
Gunung Api Sinabung mengeluarkan guguran awan panas dan abu vulkanis pada Kamis, 29 Oktober 2020, sekitar pukul 07.52 WIB /RRI

Imbauan tersebut merupakan upaya untuk antisipasi, dikarenakan aktivitas Gunung Sinabung masih sangat tinggi dan sewaktu-waktu dapat erupsi.

Sebelumnya, petugas juga melarang masyarakat yang ingin berlibur ke Danau Lau Kawar, Kabupaten Karo.

Dalam peta rawan, kawasan Danau Lau Kawar masuk dalam zona merah hingga dilarang untuk memasukinya.

"Untuk destinasi wisata yang dilarang dimasuki adalah Lau Kawar. Karena lokasinya kan berada di kaki Gunung Sinabung, jadi wilayah tersebut masuk dalam zona berbahaya," tutur Armen.

Baca Juga: Libur Nasional Maulid Nabi, Lalu Lintas di Sejumlah Penjuru Ibu Kota Terpantau Lengang dan Lancar

Gunung Sinabung saat ini masih berada pada status level III atau siaga. Kepada masyarakat, Armen mengimbau untuk selalu waspada.

"Masyarakat dan pengunjung / wisatawan agar tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius radial 3 Km dari puncak Gunung Sinabung, serta radius sektoral 5 Km untuk sektor selatan-timur, dan 4 km untuk sektor timur-utara," ujar Armen.

Sementara itu, jika terjadi hujan abu, masyarakat diimbau memakai masker bila keluar rumah untuk mengurangi dampak kesehatan dari abu vulkanik.

Baca Juga: Media Sosial Mampu Pengaruhi Tingkat Kecemasan, Psikolog Sarankan Rehat Sejenak Bermedsos Saat Libur

Selain itu, mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang lebat agar tidak roboh.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x