Joko Widodo Kembali Tegur Kinerja Menteri, Gertak Reshuffle Lagi?

- 3 November 2020, 11:36 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Presiden Joko Widodo (Jokowi). /Tangkapan layar YouTube Sekretariat Negara./

PR DEPOK - Setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegur empat sektor strategis yang dinilai lamban membantu atasi permasalahan pandemi Covid-19.

Kini, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan serta kepala Badan Koordinasi dan Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, yang terkena teguran oleh Jokowi.

Teguran tersebut disampaikan karena target investasi kuartal III 2020 tumbuh di bawah minus 5 persen tidak tercapai.

Baca Juga: Bocorkan Kepulangan ke Indonesia, Menantu Habib Rizieq Sebut Pemimpin FPI Kantongi Izin Kembali

"Saya sudah mewanti-wanti kepada Kepala BKPM dan Menko Marves agar paling tidak di kuartal III ini bisa di bawah 5 persen, tapi ternyata belum bisa," kata Jokowi dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta pada Senin 2 November 2020.

Selain itu, dalam kesempatan yang berbeda di video yang diunggah di kanal Youtube Sekretariat Presiden, Jokowi juga menegur menterinya karena belum mampu bekerja cepat dan seolah tidak ada progres dalam kinerja mereka, terutama dalam kondisi pandemi Covid-19 ini.

"Hanya gara-gara urusan peraturan, urusan peraturan. Ini extraordinary. Saya harus ngomong apa adanya, nggak ada progres yang signifikan. Nggak ada," ujar Jokowi pada Minggu 28 Juni 2020 lalu.

Pada saat itu, Jokowi menilai tak ada progres yang signifikan dari kinerja para menteri tersebut. Hal itu dilihat dari lambatnya penyerapan belanja anggaran penanganan Covid-19.

Baca Juga: Tanggapi Megawati Soekarnoputri, Tsamara Amany Jelaskan Kontribusi Generasi Milenial bagi Bangsa

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah