“Kita (MUI) mengajak semua pihak hendaknya bisa menahan diri untuk tidak saling menghujat dan saling mencela karena hal tersebut bukan akhlak nabi,” ucap pria yang sekaligus menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Ia mengungkapkan, pihaknya juga mengimbau kepada semua mubaligh, dai, dan tokoh agama agar dalam menyampaikan pesan-pesan agama dengan menggunakan bahasa yang santun.
Tidak hanya itu, ia berpendapat bahwa dalam menyampaikan pesan agama diperlukan akhlak yang baik dan tidak melanggar norma hukum dan susila.
Zainut berharap persaudaraan keislaman maupun kebangsaan di tengah masyarakat dapat saling terjaga.
Baca Juga: Tak Sengaja Akui Kemenangan Joe Biden, Donald Trump: Saya Tidak Mengakui Apapun! Jalan Masih Panjang
“Mari kita saling mengingatkan atau berwasiat, baik dalam hal kebenaran maupun kesabaran, demi menjaga ukhuwah atau persaudaraan, baik persaudaraan keislaman maupun kebangsaan,” kata Zainut.***