Baca Juga: Terus Dalami Kasus Kerumunan Massa di Acara Habib Rizieq, PMJ Kini Kumpulkan CCTV di Petamburan
Sementara itu, Direktur Moya Institute, Hery Sucipto menekankan bahwa negara harus hadir dan tegas melindungi segenap warganya, termasuk menindak tegas kelompok yang memanfaatkan agama untuk kepentingan provokasi.
Ia berpandangan bahwa munculnya konservatisme dan militansi juga akibat adanya pembiaran terhadap kelompok intoleran yang dibungkus dakwah provokatif.
Padahal, dakwah itu harus santun, tidak boleh mencaci, dan melukai pihak lain.
Baca Juga: Hari Toilet Sedunia, LIPI Sebut Sanitasi di Masyarakat Menjadi Persoalan Serius
“Selain itu, kerumunan massa yang dibungkus kegiatan keagamaan beberapa hari lalu tidak boleh terulang lagi karena berbahaya bagi penanganan Covid-19,” kata Hery.***