Valentino Rossi Ingin Buktikan Hasil Kerja Kerasnya pada Seri Ke-3 MotoGP di Sirkuit Portimao Portugal

16 April 2021, 10:21 WIB
Valentino Rossi MotoGP Doha.* /Dok. MotoGP.

PR DEPOK – Pebalap Valentino Rossi akan melanjutkan balapan ketiga di Sirkuit Portimao, Portugal bersama tim Petronas Yamaha pada akhir pekan nanti.

Sayangnya di dua balapan sebelumnya di Qatar ia hanya mengumpulkan empat poin setelah finis di urutan kedua belas di balapan pertama dan posisi keenam belas di balapan kedua.

Rossi cukup sumringah setelah kembali ke Eropa, namun ia berharap kerja kerasnya akan terbayar di Portimao.

“Saya senang bisa kembali ke Eropa karena semuanya lebih mudah dan kami mulai dari Portimao yang merupakan trek yang fantastis tetapi juga sangat sulit dengan banyak pasang surut”, ungkap Rossi saat perpisahan dengan tim pabrikan Yamaha dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari crash.net.

Baca Juga: Buat Komentar Seksual Tentang Ryujin ITZY, Rapper “Show Me The Money” Dikecam Netizen

“Awal musim tidak fantastis bagi saya, kami tidak kuat seperti yang kami inginkan, jadi kami perlu bekerja keras dan berusaha lebih baik cepat dari akhir pekan ini”.

Meski sedikit terlambat, Rossi telah melakukan beberapa perubahan selama pemanasan untuk putaran terakhir di Doha dimana ia akan berusaha mengeksplorasinya di akhir pekan ini.

“Ya pada hari Minggu kami meningkat karena terutama kami mengubah sesuatu di elektronik, terutama untuk masuk ke tikungan. Dan saya merasa lebih baik, saya meningkatkan kecepatan saya dan saya bisa berkendara dengan cara yang lebih baik”, tutur The Doctor.

“Itu tidak cukup, saya berharap untuk menjadi lebih kuat dalam balapan, tapi bagaimanapun itu adalah peningkatan. Jadi kami akan melanjutkan sudut pandang itu”.

Baca Juga: Soroti Peleburan Kemenristek ke Kemendikbud, Darmaningtyas: Bertolak Belakang dengan Cita-cita Bung Karno

Terkait dengan mesin yang digunakan tim Pabrik yang mampu membuat Maverick Vinales dan Fabio Quartararo memenangkan balapan di Qatar, Rossi ditanya apakah ia memakai mesin berbeda dari mereka.

“Tentang Quartararo, Vinales, dan tim Pabrik, saya tidak tahu apa yang mereka miliki”, jawab Rossi.

“Saya pikir kami harus bekerja pada pengaturan dan semua detail kecil, seperti cara mengendarai motor. Dan bagaimanapun, setiap trek balap sangat berbeda dan Portimao sangat berbeda dari Qatar”.

The Doctor sendiri tak sadar bahwa ada perbedaan yang nyata dari gaya menunggangi motor dan malah yakin hal ini tergantung pada detailnya.

Baca Juga: Ahok Digadang-gadang Masuk Kabinet Jika Reshuffle Terjadi, Refly: Sampai Kapanpun Dia tak Bisa Jadi Menteri

“Apa yang kami lihat pada data adalah bahwa setiap pembalap (Yamaha) memiliki gayanya masing-masing. Itu normal bahwa mereka semua ada kemiripan, tetapi berbeda.

Jadi kami mencoba mengerjakan motor, pada pengaturan pada bagian yang berbeda, tetapi kami juga selalu bekerja lebih pada gaya berkendara”.

“Semua teknisi berusaha dengan keras memberikan saran penting untuk memperbaiki cara pengereman, cara berbelok dan segalanya. Kami akan mencoba juga akhir pekan ini”.

Rossi juga mengatakan bahwa pembalap tuan rumah, Miguel Oliveira adalah lawan yang harus ditaklukkan.

Baca Juga: Ali Ngabalin Geram Hehamahua Samakan Jokowi dengan Firaun: Ngaca Dong Pak Tua!

“Melihat Oliveira di musim sebelumnya, dia memang harus dikalahkan karena balapan mulai dari posisi terdepan dan dominasi itu dibutuhkan. Jadi saya pikir dia adalah favorit nomor satu”, ucap juara dunia tujuh kali itu.

“Tapi Franco dan juga Jack Miller kuat di balapan terakhir musim lalu”.

Sementara itu, rekan setim The Doctor, Morbidelli masih menggunakan motor A-Spex seperti di tahun lalu.

Factory-Spec sendiri sudah menciptakan sasis baru yang mirip dengan kondisi motor Morbidelli di tahun 2020.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: Crash

Tags

Terkini

Terpopuler