Bobotoh Tewas, Bos Persib Lakukan Takziah ke Salah Satu Rumah Duka

19 Juni 2022, 12:00 WIB
Ilustrasi - Bos Persib melakukan takziah ke salah satu rumah duka usai dua orang bobotoh tewas saat pertandingan Piala Presiden 2022. /Instagram.com/@officialVPC

PR DEPOK – Bos Persib Bandung Umuh Muchtar dan Teddy Tjahjono diketahui melakukan takziah ke salah satu rumah duka bobotoh yang tewas.

Seperti diketahui, laga lanjutan Grup C Piala Presiden antara Persib Bandung melawan Persebaya Surabaya di Stadion GBLA pada Jumat 17 Juni 2022 memakan korban jiwa.

Dikutip dari Antara pada 18 Juni 2022, Umuh dan Teddy mendatangi rumah duka di Cibaduyut atas nama Asep Ahmad Solihin.

Baca Juga: Persentase Kasus Positif Covid-19 di DKI Jakarta Lampaui Standar WHO, Begini Imbauan Dinkes Setempat

Keduanya secara langsung menyampaikan duka cita kepada keluarga yang ditinggalkan oleh almarhum.

Tidak hanya itu, bos Persib itu mendoakan agar almarhum diterima segala amal ibadahnya dan diberikan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa.

“Insyaallah husnul khatimah. Semoga keluarga yang ditinggalkan juga diberi ketabahan,” ujar Umuh, dilansir PikiranRakyat-Depok.com.

Baca Juga: Kapan Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 33 Ditutup? Simak Jadwal dan Estimasi Waktunya Disini

“Semoga amal ibadah almarhum dapat diterima dengan baik oleh Tuhan Yang Maha Esa,” kata Teddy menambahkan.

Sebagai informasi, Asep menjadi salah satu korban dari insiden membludaknya penonton yang memadati Stadion GBLA hingga mengharuskan nyawanya melanyang begitu saja.

Sementara itu, korban lainnya adalah Sofian Yusuf seorang pelajar berusia 19 tahun asal Bogor. Keduanya menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Sartika Asih Bandung.

Baca Juga: Proses Evaluasi Kartu Prakerja Gelombang 33 Berapa Lama? Simak Arti dan Estimasi Waktunya Disini

Sementara itu, dikutip dari artikel lainnya, atas adanya insiden kelam tersebut, pemerintah meminta PSSI dan LIB sebagai penyelenggara pertandingan pramusim Piala Presiden 2022 melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler