Memiliki Fisik Kuat dan Rutin Berolahraga, Kenapa Banyak Atlet Bisa Terpapar Infeksi Covid-19?

3 Oktober 2020, 12:46 WIB
Ilustrasi atlet sepak bola.* /Pixabay/Skeeze./

PR DEPOK - Seorang atlet tentunya memiliki fisik dan stamina yang kuat. Sebab mereka rutin berolahraga.

Banyak orang beranggapan dengan rutin berolahraga maka berbanding lurus dengan imunitas tubuh yang kuat. Sehingga akan terhindar dari paparan virus yang saat ini tengah merebak di dunia yakni Covid-19.

Nyatanya hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Banyak atlet yang rutin berolahraga juga terpapar virus Covid-19.

Baca Juga: Makan Lumpia, Wanita ini Meninggal Usai Alami Diare dan Muntah-muntah

Baru-baru ini beberapa atlet sepak bola dilaporkan terinfeksi Covid-19. Seperti Ibrahimovic, Thiago Alcantara, dan yang terbaru Sadio Mane.

Sebenarnya apa yang menyebabkan para atlet bisa terpapar Covid-19?

Dalam dunia kesehatan yang terkait dengan olahraga dikenal adanya Overtraining Syndrom (sindrom kelebihan latihan).

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari laman Rady Children's Hospital-San Diego, Overtraining Syndrom adalah suatu kondisi saat seorang atlet mengalami kelelahan dan kinerja menurun dalam olahraga meskipun latihan terus menerus atau meningkat.

Baca Juga: MPR Ingatkan Dewan Moneter Berpotensi Timbulkan Masalah Baru

Latihan berlebihan dapat menyebabkan perubahan mood, penurunan motivasi, mudah cedera, dan bahkan infeksi.

Kelelahan yang muncul karena Overtraining Syndrom dianggap sebagai akibat dari stres fisik dan emosional yang disebabkan oleh latihan.

Overtraining Syndrom terjadi ketika seorang atlet gagal untuk memulihkan tubuh secara sepenuhnya setalah latihan atau kompetisi.

Gejala tersebut muncul karena adanya kombinasi perubahan hormon, penekanan sistem kekebalan tubuh, kelelahan fisik, dan perubahan psikologis.

Baca Juga: Soal Pembatasan Aktivitas Usaha di Kota Depok, Ridwan Kamil: Hanya Sampai Pukul 18.00 WIB

Penurunan sistem kekebalan tubuh dan perubahan psikologis itu lah yang menjadi celah bagi virus Covid-19 untuk menginfeksi seorang atlet.

Dengan begitu latihan atau pun olahraga rutin tidak menjamin seorang atlet atau bahkan masyarakat umum untuk terhindar dari paparan virus Covid-19.

Namun, bukan berarti tidak boleh melakukan olahraga. Olahraga juga harus tetap dilakukan agar imunitas tetap terjaga. Dengan catatan tidak berlebihan agar tidak mengalami Overtraining Syndrom.

Yang harus ditekankan adalah tetap menjaga jaga jarak sosial dan mematuhi protokol kesehatan untuk megantisipasi terpapar virus Covid-19.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Tags

Terkini

Terpopuler