Akibat Invasi Rusia ke Ukraina, Spartak Moscow Tersingkir dari Liga Champions UEFA

- 1 Maret 2022, 11:15 WIB
FIFA dan UEFA berikan sanksi tegas kepada Rusia atas Invasi ke Ukraina berupa skor klub-klub dan tim nasional Russia dari semua pertandingan
FIFA dan UEFA berikan sanksi tegas kepada Rusia atas Invasi ke Ukraina berupa skor klub-klub dan tim nasional Russia dari semua pertandingan /Twitter @UEFA

"Sepak bola sepenuhnya bersatu di sini dan dalam solidaritas penuh dengan semua orang yang terkena dampak di Ukraina," ucap Biro Dewan FIFA dan Komite Eksekutif UEFA.

"Kedua Presiden berharap situasi di Ukraina akan membaik secara signifikan dan cepat sehingga sepak bola dapat kembali menjadi vektor persatuan dan perdamaian di antara orang-orang," tuturnya lagi.

Baca Juga: Mawar AFI Tak Pernah Menyangka Mantan Suaminya Menyukai Baby Sitter: Bocah Juga, Nggak Kepikiranlah

"Ini adalah pesan kuat dari komunitas olahraga internasional bahwa kami tidak akan mentolerir serangan menjijikkan Putin terhadap kebebasan dan kebebasan," kata Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson.

Timnas Rusia juga terancam tidak bisa mengikuti turnamen Piala Dunia Qatar, setelah FIFA mengeluarkan pernyataan tersebut.

Sementara itu, menanggapi hal tersebut, Spartak Moscow mengatakan "Sangat mengecewakan dan kami tidak setuju, kami juga menantikan pencapaian perdamaian yang tepat."

Baca Juga: Hanya Bawa KTP dan KK, Ini Cara Cairkan Bansos BPNT Kartu Sembako Rp 600 Ribu di Kantor Kelurahan

"Keputusan baru-baru ini yang diambil oleh UEFA dan FIFA meskipun diharapkan, ini sangat mengecewakan, upaya yang dilakukan klub kami di Liga Europa telah dibatalkan karena alasan yang jauh di luar kewenangan olahraga," tulis klub Spartak Moscow di akun media sosial resminya.

Menurut klub, Spartak memiliki jutaan penggemar tidak hanya di rusia, namun di seluruh dunia.

"Keberhasilan dan kegagalan kami menyatukan orang-orang dari lusinan negara yang berbeda. Kami percaya bahwa olahraga, bahkan di masa yang paling sulit, harus bertujuan untuk membangun jembatan, kami dipaksa untuk mematuhi keputusan yang tidak kami setujui," tambahnya.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Sky Sport


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah