Ketimbang Gelar UEFA Nations League, Arsene Wenger Sarankan Piala Dunia-EURO Digelar 2 Tahun Sekali

- 13 Oktober 2020, 12:03 WIB
Arsene Wenger saat melatih tim Liga Inggris, Arsenal.*
Arsene Wenger saat melatih tim Liga Inggris, Arsenal.* /Instagram/@arsenal./

PR DEPOK - Mantan pelatih Arsenal, Arsene Wenger menyarankan agar UEFA Nations League dihapuskan dan menggelar Piala Dunia serta Piala Eropa (EURO) setiap dua tahun sekali.

Sekadar informasi, Arsene Wenger saat ini menjabat sebagai Ketua Pengembangan Sepak Bola Global FIFA sejak 2019.

Adapun alasan dari saran pelatih berpaspor Prancis itu adalah agar sepak bola mampu beradaptasi dengan "dunia modern" saat ini, di mana sepak bola bukan lagi sekadar olahraga melainkan juga hiburan yang menarik banyak penonton.

Baca Juga: Dampak Buruk Akibat Sering Membentak Anak, Mulai dari Tak Percaya Diri hingga Cenderung Keras Kepala

Regulasi yang ada saat ini, Piala Dunia dan EURO diadakan setiap empat tahun sekali. Dengan Piala Dunia selanjutnya yang akan dilaksanakan pada 2022, sedangkan EURO akan digelar musim panas tahun 2021 setelah ditunda tahun ini akibat pandemi Covid-19.

Untuk UEFA Nations League sendiri diadakan oleh UEFA untuk memberikan pertandingan kompetitif untuk mengisi kekosongan antara Piala Dunia dan EURO, dengan tim-tim peserta Nations League saat ini juga akan berkompetisi di dua turnamen besar tersebut.

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara, Arsene Wenger mengatakan bahwa rata-rata para penggemar sepak bola tidak peduli atau tidak memahami seperti apa sebenarnya UEFA Nations League itu.

Dari pada mengisi kekosongan kompetisi antar negara Eropa dengan mengadakan UEFA Nation League, Wenger lebih menyarankan agar Piala Eropa dan Piala Dunia bisa diadakan setiap dua tahun sekali, bukan setiap empat tahun agar para suporter lebih menantikan pertandingan tingkat internasional.

Baca Juga: Demi Akhiri Polemik UU Cipta Kerja, Bambang Soesatyo Minta Joko Widodo Segera Terbitkan PP

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah