Network
PR DEPOK – Balapan MotoGP seri ketiga yang berlangsung di Sirkuit Portimao, Portugal, telah tuntas dilakukan pada Minggu, 18 April 2021.
Pembalap asal Yamaha, Fabio Quartararo mampu merengkuh podium pertama di MotoGp seri ketiga di Sirkuit Portimao, Portugal itu.
Quartararo tak terkejar usai pembalap yang posisinya palng dekat yakni Alex Rins dari tim Suzuki terjatuh saat balapan menyisakan tujuh lap lagi.
Baca Juga: Menyesuaikan PPKM Mikro, Operasional MRT Jakarta Alami Perubahan, Cek Jadwalnya di Sini
Alhasil, tempat kedua dan ketiga seri ketiga MotoGP itu diisi oleh Francesco Bagnaia dari tim Ducati dan rekan Rins yakni Joan Mir.
Sementara itu, juara dunia delapan kali Marc Marquez mengawali 'comeback-nya' di lintasan panas setelah beberapa bulan absen akibat alami cedera.
Marquez mengambil start dari urutan keenam, sempat masuk ke posisi tiga walau hanya sebentar karena berikutnya ia harus tercecer ke peringkat sepuluh besar.
Kakak dari pembalap Alex Marquez ini pun menyelesaikan balapan di Sirkuit Portimao selama 25 lap di peringkat ketujuh.
Pembalap asal Spanyol ini memang sempat merasa tidak nyaman saat pertarungan awal, namun ia begitu emosional ketika sukses menyelesaikan balapan dan kembali ke pit.
Marquez berhasil memenuhi mimpinya untuk kembali balapan dan menyelesaikannya setelah sembilan bulan tak merasakannya, hal ini juga yang membuat pembalap Repsol Honda gembira.
“Sudah sejak lama, saya memimpikan hari ini, untuk menyelesaikan balapan MotoGP. Ini langkah terbesar dalam rehabilitasi saya, pemulihan saya." "
Untuk kembali merasakan bagaimana rasanya menjadi pembalap MotoGP adalah impian saya dan itulah yang saya lakukan hari ini."
“Jadi ketika saya tiba di pit, tentu saja saya capek dan lelah, tetapi itu adalah ledakan emosi yang tidak dapat saya kendalikan, tetapi itu sangat menyenangkan”, ucap Marquez.
Sempat berada di urutan tiga besar, namun ia tak mampu bertahan dari pertarungan intens dengan pembalap lain hingga harus rela turun ke posisi sepuluh besar.
“Hal tersulit adalah lap pertama karena saya tidak berada di posisi saya. Seperti di sekolah ketika anda bermain sepak bola dengan orang yang lebih tua” canda Marquez.
Pada lap ketiga memang Marquez sempat berada di urutan kesembilan dan sejak itu memulai untuk bertarung dengan rider lain.
Baca Juga: Login efrom.bri.co.id/bpum untuk Cek Daftar Nama Penerima Banpres BPUM BLT UMKM 2021
Baca Juga: Dijodohkan dengan Billy Syahputra, Memes Prameswari: Santai Aja, Aku Terserah Netizen Mau Kayak Apa
“Pada lap pertama saya tidak merasa berada di posisi saya. Saya tidak memiliki kecepatan, saya tidak memiliki kendali atas motornya. Kemudian Mir dan semua orang mulai menyalip saya."
“Setelah enam lap pertama saya berpikir, ‘oke saatnya bernafas’. Jika tidak saya tidak akan menyelesaikan balapan."
"Kemudian saya menenangkan diri, saya tidak melakukan pertarungan seperti ini dan saya menemukan tempatku” ujarnya dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Crash.net.
Lebih lanjut, Marquez sendiri belum mengetahui kapan ia akan kembali dalam kondisi fit 100 persen.
Baca Juga: Akses eform.bri.co.id/bpum Pakai NIK KTP untuk Cek Penerima BPUM Tahap 2
“Jujur saja, saya tidak tahu. Karena itu tergantung pada sirkuit, apakah itu benar-benar trek fisik atau bukan” kata Marquez menegaskan.
Sebagai informasi, seri balapan selanjutnya akan berlangsung di Spanyol, lebih tepatnya di Sirkuit Jerez, di mana Marquez alami insiden hingga membuatnya cedera pada Juli 2020 lalu.
Marquez kini menempati peringkat keempat belas klasemen sementara dengan mengumpulkan sembilan poin. Selisih 52 angka dari Quartararo di puncak klasemen***
