Network
PR DEPOK - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez tiba-tiba bicara kemungkinan dirinya pensiun dari MotoGP.
Tak dapat dipungkiri bahwa performa Marc Marquez mengalami penurunan yang pesat imbas dari serangkaian cedera yang dideritanya.
Marc Marquez mengaku sudah mulai mengkhawatirkan masa depan di MotoGP, mengingat kehidupannya yang sudah tidak lagi berjalan normal dampak dari cederanya.
"Pada 2020 dan 2021, saya telah mencapai titik terendah. Secara psikologis itu sulit. Ketika Anda melihat ganda, Anda tidak memiliki kehidupan normal dan kekhawatiran Anda melampaui batas saat balapan," ungkap Marc Marquez saat menghadiri acara MotoGP Unlimited Premiere di Cine Capitol, Madrid pada Rabu malam, dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Tuttomotori Web pada Sabtu, 19 Februari 2022.
Baca Juga: Cara Dapatkan Formulir Pengajuan Pembayaran JHT BPJS Ketenagakerjaan pakai HP Secara Online
Meski begitu, Marc Marquez mengaku masih memiliki DNA yang sama, yakni meraih kemenangan. Ia menuturkan apabila dirinya kehilangan DNA tersebut, maka karirnya di MotoGP dipastikan berakhir.
"Saya belajar bahwa hanya ada satu tubuh dan banyak balapan, sebelum saya berpikir bahwa tubuh saya hanya didedikasikan untuk olahraga. Tetapi jika Anda tidak menjaganya, Anda tidak dapat menikmati olahraga. Keinginan saya untuk menang masih sama. DNA saya tidak hilang, ketika saya kehilangannya, karir saya dipastikan akan berakhir," jelasnya.
Akan tetapi, ia tak dapat memungkiri bahwa dirinya berada di bayang-bayang pensiun apabila mengingat kondisi tubuhnya yang tidak lagi seperti dahulu.
"Dokter telah mengatakan bahwa penglihatan saya terganggu dan saya mungkin tidak akan berlomba (lagi). Saya sudah mengalami cedera ini, saya tahu apa yang menunggu saya (pensiun)," pungkasnya.
Baca Juga: Beberkan Alasan Dibalik Nama Papan Nisan Dorce Gamalama, Hetty Soendjaya: Kami Membenarkan Itu!
