Mulai 11 Januari 2021, Ada 12 Daerah di Jawa Barat Siap Pembelajaran Tatap Muka di Sekolah

- 5 Januari 2021, 15:37 WIB
Ilustrasi sekolah dan pembelajaran tatap muka di tengah pandemi Covid-19.
Ilustrasi sekolah dan pembelajaran tatap muka di tengah pandemi Covid-19. /ANTARA FOTO/

PR DEPOK – Pembelajaran tatap muka di sekolah akan dimulai pada 11 Januari 2021. Terdapat 12 kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Barat yang sudah siap menyelenggarakan kembali.

Menurut Dinas Pendidikan Jawa Barat, daerah yang siap melakukan pembelajaran tatap muka secara parsial meliputi Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Garut, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Bandung, Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, Kabupaten Karawang, Kota Sukabumi, Kabupaten Majalengka, dan Kabupaten Subang.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Dedi Supandi mengatakan, total ada 1.743 sekolah menengah atas (SMA), sekolah menengah kejuruan (SMK), dan sekolah luar biasa (SLB) yang siap melaksanakan pembelajaran tatap muka di 12 kabupaten dan kota tersebut.

Baca Juga: 30 Persen Menteri Dinilai Tidak Diperlukan, Rocky Gerung: Harusnya Dirumahkan Supaya Gak Membebani

"Poin pentingnya ialah dibuka atau tidak ada di level kabupaten kota sebagai Ketua Satgas Covid-19. Hari ini kami menyajikan, satuan pendidikan yang telah siap tatap muka ada 1.743 dan yang lainnya masih melakukan pembelajaran daring," kata Dedi seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.

Menurut Dedi, sekolah yang sudah menyampaikan kesiapan melaksanakan kembali pembelajaran tatap muka meliputi 34,89 persen dari seluruh sekolah yang ada di Jawa Barat.

"Dari 34,89 persen itu, untuk SMA ada 12,13 persen, untuk SMK 21,32 persen, dan untuk SLB 1,44 persen, dari jumlah total yang mengajukan," tuturnya.

Baca Juga: Fokus Salurkan Bansos, Pemerintah Targetkan Masyarakat Miskin di Indonesia 0 Persen

Dedi menerangkan, jika ada diputuskan pembelajaran tatap muka, maka tandanya sekolah tersebut sudah siap dengan sarana dan prasarana.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa sekolah-sekolah yang dinyatakan siap melaksanakan pembelajaran tatap muka sudah diverifikasi kesiapannya oleh pengawas sekolah dan dinas.

Kemudian, kata dia, sekolah-sekolah tersebut bisa melaksanakan pembelajaran tatap muka setelah mendapat rekomendasi dari dinas dan memperoleh izin dari bupati atau wali kota selaku ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19.

Baca Juga: Kabar Baik! Insentif Kartu Prakerja 600 Ribu Cair Hari Ini, Berikut Cara Cek Jadwal Pencairannya

Sementara itu, Dedi mengemukakan pelaksanaan kembali pembelajaran tatap muka di sekolah akan dilakukan secara bertahap di Jawa Barat.

"Pilihannya adalah tatap muka dilakukan secara bertahap dengan prinsip sukarela dan tidak wajib. Ini artinya sukarela dan tidak wajib ini penerapan secara parsial," ucapnya.

Menurut data Dinas Pendidikan, sebanyak 15 kabupaten dan kota di Jawa Barat memutuskan untuk melanjutkan penerapan pembelajaran jarak jauh.

Baca Juga: Ucapkan Selamat Ulang Tahun pada Menag, Muannas Alaidid: Kita Doakan Antum Maju dan Terpilih di 2024

Daerah-daerah yang memutuskan untuk melanjutkan pembelajaran jarak jauh meliputi Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kota Depok, Kabupaten Sukabumi, Kota Cirebon, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, Kota bandung, dan Kabupaten Sumedang.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x