AS Mencabut Lisensi Ekspor Sejumlah Chip Huawei

- 9 Mei 2024, 06:11 WIB
Negara adidaya AS mengumumkan pencabutan izin yang mengizinkan perusahaan mengirimkan barang, termasuk chip, ke Huawei Technologies, pembuat peralatan telekomunikasi Tiongkok yang terkena sanksi.
Negara adidaya AS mengumumkan pencabutan izin yang mengizinkan perusahaan mengirimkan barang, termasuk chip, ke Huawei Technologies, pembuat peralatan telekomunikasi Tiongkok yang terkena sanksi. / Pixabay/Bru-nO

Intel menolak berkomentar mengenai masalah ini, sementara Huawei tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Huawei dimasukkan ke dalam daftar pembatasan perdagangan AS pada tahun 2019, yang mewajibkan pemasok untuk mendapatkan lisensi khusus sebelum mengirimkan barang ke perusahaan tersebut.

Meskipun ada pembatasan ekspor, pemasok Huawei menerima lisensi senilai miliaran dolar, termasuk otorisasi kontroversial, seperti izin Intel untuk memasok prosesor sentral untuk laptop Huawei sejak tahun 2020.

Qualcomm, pemasok lainnya, telah menjual chip 4G lama ke Huawei berdasarkan lisensi yang diperoleh pada tahun 2020.

Baca Juga: Rekomendasi Bakso Terbaik yang Bisa Dijumpai di Malang Paling Semarak oleh Pelanggan

Namun, Qualcomm tidak mengharapkan pendapatan chip lebih lanjut dari Huawei setelah tahun ini. Qualcomm melisensikan portofolio teknologi 5G-nya kepada Huawei, dan negosiasi pembaruan sedang berlangsung.

Kritikus berpendapat bahwa lisensi tersebut telah berkontribusi terhadap kebangkitan Huawei, dibuktikan dengan penjualan ponsel pintar perusahaan dan pertumbuhan komponen mobil pintar meskipun ada pembatasan ekspor AS terhadap pemasok utama.***

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah