PR DEPOK – Berikut cara daftar bantuan sosial atau bansos BPNT/Kartu sembako 2022 melalui Aplikasi Cek Bansos menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).
Untuk diketahui Aplikasi Cek Bansos tidak hanya bisa digunakan untuk cek status penerimaan BPNT/Kartu Sembako, melainkan juga untuk daftar bansos ini dengan menggunakan KTP dan KK.
Sebelum membahas cara daftar bansos BPNT/Kartu sembako 2022 menggunakan KTP KK di aplikasi tersebut, perlu diketahui bahwa bantuan Rp2,4 juta ini sifatnya regular.
Baca Juga: Sekolah TK di Ukraina Klaim Telah Diserang oleh Teroris yang Pro-Rusia, Dua Guru Alami Luka-luka
Lalu, program bansos BPNT/Kartu sembako 2022 ini berasal dari pemerintah pusat yang diorganisir oleh Kemensos.
Kemensos dalam menyasar penerima bansos BPNT/Kartu sembako 2022 menggunakan syarat dan cara pendaftaran sesuai mekanisme Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Lantas, apa saja syarat dan cara daftar bansos BPNT/Kartu sembako 2022 di DTKS Kemensos? Simak artikel ini sampai selesai.
Baca Juga: Resmi Jadi Ayah, Ustaz Abdul Somad Berharap Putranya Jadi Anak yang Saleh
Adapun syarat mendapatkan bansos BPNT 2022, antara lain, tergolong masyarakat miskin/rentan miskin, tergolong pihak yang terdampak Covid-19 atau kehilangan mata pencaharian karena pemutusan hubungan kerja (PHK), dan bansos ini tidak diberikan kepada anggota Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, Polri.
Tata cara daftar bansos BPNT/Kartu sembako 2022
Pendaftaran bansos BPNT/Kartu Sembako harus dilakukan masyarakat dengan terlebih dahulu mendaftar DTKS di kantor desa/kelurahan. Berikut caranya:
Baca Juga: Pria Turki Ini Dinyatakan Positif Covid-19 Sebanyak 78 Kali dalam 14 Bulan, Begini Penjelasan Dokter
- Mendatangi kantor desa/kelurahan dengan membawa KTP dan KK, lalu mendaftar DTKS Kemensos.
- Pihak desa/kelurahan selanjutnya memusyawarahkan data masyarakat untuk menentukan status kelayakan masuk DTKS.
- Hasil musyawarah data lalu dimuat dalam berita acara dan ditandatangani oleh kepala desa/lurah dan perangkat desa lainnya.
Baca Juga: Park Ji Hoo 'All of Us Are Dead' Ternyata Penggemar EXO, Siapa Biasnya?
- Dinas sosial selanjutnya memverifikasi dan memvalidasi data sesuai berita acara dengan instrumen lengkap melalui kunjungan rumah tangga.
- Data lalu diinput di aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial (SIKS) oleh operator desa/kecamatan.
- Data diproses, diverifikasi, dan divalidasi ulang oleh dinas sosial sebelum dilaporkan kepada bupati/wali kota.
- Kemudian bupati/wali kota akan menyampaikannya kepada gubernur, lalu diteruskan kepada menteri.
- Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), kantor kelurahan, dan kantor wali kota/kabupaten akan memproses data yang sudah lengkap.
- Dibuatkan rekening bank dan diberikan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
Terdaftar di DTKS tidak berarti mendapatkan bansos BPNT/Kartu Sembako 2022 secara otomatis.
Masyarakat masih harus mengusulkan data diri sebagai KPM BPNT/Kartu Sembako melalui Aplikasi Cek Bansos.
Jadi, pengusulan data diri sebagai KPM bisa dilakukan secara mandiri tanpa menunggu tindak lanjut dari pemerintah daerah.
Dalam pengusulan data sebagai KPM BPNT/Kartu Sembako, masyarakat kembali menyiapkan KTP dan KK, lalu melakukan langkah-langkah sebagai berikut:
- Unduh Aplikasi Cek Bansos di Play Store.
- Masuk di aplikasi Cek Bansos.
- Lalu, mendaftarkan diri mendaftarkan diri, keluarga, atau tetangga sebagai KPM melalui menu “Daftar Usulan”.
- Selanjutnya, pilih menu “Tambah Usulan”.
- Sistem selanjutnya secara otomatis mencocokkan nama, data NIK, data KK, status kesesuaian Dukcapil, dan kesesuaian pengusul sesuai data DTKS Kemensos.
- Terakhir, pilih bansos BPNT/Kartu Sembako.
Bansos BPNT/Kartu Sembako akan cair sebanyak 12 kali sepanjang tahun 2022.
Setiap KPM BPNT/Kartu Sembako akan mendapat sebesar Rp200.000 setiap bulan. Artinya selama setahun masyarakat mendapatkan total bansos sebesar Rp2,4 juta.
Kemensos akan menyalurkan uang bansos BPNT/Kartu Sembako Rp2,4 juta melalui Himbara, seperti, bank BRI, atau bank BNI.***