Sebut Unggahan Jrx Kebebasan Berekspresi, Ahli Bahasa: Diksi Penyair Beda dengan Orang Biasa

- 23 Oktober 2020, 18:05 WIB
Jerinx.
Jerinx. /FIKRI YUSUF/ANTARA FOTO

Diketahui unggahan Jrx yang dimaksud bernarasi "gara-gara bangga jadi kacung WHO, IDI dan RS seenaknya mewajibkan semua orang yang akan melahirkan dites Covid-19. Sudah banyak bukti kalau hasil tes sering ngawur kenapa dipaksakan? Kalau hasil tesnya bikin stres dan menyebabkan kematian pada ibu bayinya. Siapa yang bertanggung jawab?," demikian bunyi narasi tersebut.

Baca Juga: Jelang Libur Panjang Akhir Oktober, Yana Mulyana Wanti-wanti Pengelola Usaha Wajib Patuhi Prokes

"Bubarkan IDI, saya gak akan berhenti menyerang kalian @ikatandokterindonesia sampai ada penjelasan perihal ini. Rakyat sedang diadu domba dengan IDI/RS? Tidak, IDI dan RS yang mengadu diri mereka sendiri dengan hak-hak rakyat," ujar Jrx dalam komentarnya.

Menurut Atmaja, diksi yang digunakan Jrx menyebabkan satu kata berbeda dari arti leksikal.

Menurutnya pada kamus, kata 'kacung', 'menyerang' dikonotasikan buruk di leksikal, namun dalam diksi seorang penyair tidak.

Baca Juga: Bansos PKH Diperpanjang hingga 2021 dengan Kuota 10 Juta PKM, Berikut Syarat dan Cara Mendaftarnya

"Diksi yang digunakan menyebabkan satu kata berbeda dari arti leksikal. Tapi kalau satu kacung, menyerang, itu konotasinya buruk di leksikal, di kamus, tapi dalam diksi seorang penyair tidak. Kata menyerang tidak mempunyai kekurangan untuk menyerang. Kata menyerang maksudnya dia tidak akan berhenti bertanya sebelum pertanyaannya dijawab, maknanya kan baik. Diksinya saja yang berbeda oleh dengan diksi orang biasa, ahli bahasa linguistik," imbuh Atmaja.

Dia menambahkan bahwa biasanya seorang seniman menggunakan diksi atau pemilihan kata khusus dalam berbahasa.

Melalui kata-kata, diharapkan mempunyai tenaga untuk menyita perhatian orang sehingga pertanyaannya dapat dijawab.

Baca Juga: Kabar Baik, Angka Kesembuhan Covid-19 di Indonesia Capai 79,73 Persen di Atas Standar WHO

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x