7 Cara Membersihkan Paru-paru dengan Terapi Uap hingga Rutin Konsumsi Kunyit

10 Mei 2021, 16:15 WIB
Ilustrasi paru-paru manusia. /kalhh/Pixabay


PR DEPOK – Menjaga kesehatan paru-paru sangat penting untuk meningkatkan kesehatan organ tubuh lainnya.

Paru-paru yang sehat menjadi idaman setiap orang, tetapi bagaimana cara melakukan pembersihan paru-paru secara alami?

Membersihkan paru-paru tentu sangat bermanfaat bagi mereka dengan pola hidup yang berisiko negatif terhadap kesehatan paru-paru.

Baca Juga: Minta Eks Waketu FPI Aceh Ditangkap Kayak Munarman, Husin: di Video Jelas Ia Eksploitasi Anak Buat Mati Syahid

Misalnya, paru-paru yang bersih amat bermanfaat bagi perokok atau orang yang sering terpapar polusi udara.

Selain itu, orang dengan kondisi kronis, seperti asma, penyakit paru obstruktif kronik, dan fibrosis kistik juga amat membutuhkan paru-paru yang bersih.

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Medical News Today, simak cara membersihkan paru-paru berikut ini.

Baca Juga: Ditlantas Catat 7.525 Sepeda Motor Diputar Balik Selama Penerapan Larangan Mudik Lebaran 2021

1. Terapi uap

Terapi uap bertujuan membuka saluran udara dan membantu paru-paru mengeluarkan lendir.

Cara ini bisa dicoba oleh orang dengan kondisi paru-paru yang sering alergi udara dingin atau kering.

Uap menambah kehangatan dan kelembapan pada udara, sehingga dapat meningkatkan pernapasan dan membantu melonggarkan lendir di dalam saluran napas dan paru-paru.

Baca Juga: Nyinyirin Guru Besar dan Akademisi, Henry Subiakto Disemprot Said Didu: Tak Pantas Lagi Pegang Gelar Profesor!

Selain itu, menghirup uap air dapat memberikan kelegaan langsung dan membantu orang bernapas lebih mudah.

2. Batuk terkontrol

Membersihkan paru-paru dapat dilakukan dengan batuk secara terkontrol.

Batuk adalah cara tubuh mengeluarkan racun secara alami yang terperangkap di dalam lendir.

Baca Juga: Ramai Soal Promosi Bipang oleh Jokowi, Teddy Singgung MUI: karena Babi, LSM Itu Bisa Menghasilkan Uang

Dokter menganjurkan latihan batuk secara terkontrol dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

· Duduk di kursi dengan bahu rileks, jaga kedua kaki tetap rata di lantai.

· Lipat lengan di atas perut.

· Tarik nafas perlahan melalui hidung.

Baca Juga: Rakyat Dilarang Mudik tapi TKA China Dibiarkan Datang, Pakar: Bukankah Ini Mengoyak Rasa Keadilan Hati Rakyat?

· Perlahan buang napas sambil mencondongkan tubuh ke depan, mendorong lengan ke perut.

· Batuk 2 atau 3 kali sambil menghembuskan napas, dengan mulut sedikit terbuka.

· Tarik napas perlahan melalui hidung.

· Istirahat dan ulangi seperlunya.

Baca Juga: Febri Sebut OTT Kasus Besar Selamatkan Muka KPK, Ferdinand: Gak Usah Banggakan yang Tidak Patut Dibanggakan

3. Menguras lendir dari paru-paru

Drainase postural adalah cara menguras lendir dari paru-paru.

Praktik ini dapat meningkatkan pernapasan dan membantu mengobati atau mencegah infeksi paru-paru.

4. Perkusi dada

Perkusi adalah cara efektif lain untuk mengeluarkan lendir dari paru-paru.

Baca Juga: Ternyata WNA China Masuk RI karena untuk Bekerja, Shamsi Ali: Emang Dijamin Gak Bawa Covid-19?

Cara kerjanya, seorang profesional perawatan kesehatan atau terapis pernapasan akan menggunakan tangan yang ditangkupkan untuk mengetuk dinding dada secara ritmis untuk mengeluarkan lendir yang terperangkap di paru-paru.

Menggabungkan perkusi dada dan drainase postural dapat membantu membersihkan saluran udara dari lendir berlebih.

5. Olahraga rutin

Meskipun berolahraga tampak lebih sulit bagi orang dengan kondisi paru-paru kronis, tetapi mereka dapat memperoleh manfaat dari olahraga yang teratur.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Gambar Pertama yang Dilihat Ungkap Kesan Pertama Orang Lain Melihat Anda

Akan tetapi, orang yang menderita gangguan paru-paru harus berkonsultasi dengan profesional perawatan kesehatan sebelum berolahraga.

Dipastikan bahwa tubuh akan mulai beradaptasi untuk memenuhi tuntutan olahraga teratur.

Otot akan belajar menggunakan oksigen secara lebih efisien dan menghasilkan lebih sedikit karbondioksida.

6. Konsumsi teh hijau

Teh hijau mengandung banyak antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan di paru-paru.

Baca Juga: Febri Sebut TWK Jangan Dikerdilkan dengan Pertanyaan Kontroversi, Ferdinand: Agar Tidak Kontroversi, Mundur!

Senyawa ini bahkan dapat melindungi jaringan paru-paru dari efek berbahaya dari menghirup asap.

Suatu penelitian baru-baru ini melibatkan lebih dari 1.000 orang dewasa di Korea melaporkan bahwa orang yang minum setidaknya 2 cangkir teh hijau per hari memiliki fungsi paru-paru yang lebih baik daripada mereka yang tidak minum sama sekali.

7. Konsumsi makanan anti inflamasi

Radang saluran udara bisa membuat sulit bernafas dan menyebabkan dada terasa berat dan sesak.

Baca Juga: Tak Biasanya, Haikal Hassan Minta Rakyat Tidak Bully Jokowi Soal Bipang: yang Siapkan Teks Kurang Mikir

Mengonsumsi makanan anti inflamasi dapat mengurangi peradangan untuk meredakan gejala tersebut.

Jenis makanan yang mengandung anti inflamasi yaitu kunyit, sayuran berdaun hijau, ceri, bluberi, zaitun, kenari, kacang polong, dan kacang-kacangan.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Medical News Today

Tags

Terkini

Terpopuler