5 Kesalahan yang Menghambat Metabolismemu, Salah Satunya Tidak Mengonsumsi Cukup Kalsium

14 Mei 2021, 14:05 WIB
Ilustrasi. Susu sebagai sumber kalsium. /pixabay.com/Couleur

PR DEPOK – Jika seseorang ingin mengurangi berat badannya sedangkan ia selalu menghambat metabolisme dalam tubuhnya, ini ibarat membangun manusia salju di gurun pasir yang selalu mengalami musim pana alias tidak mungkin.

Mengonsumsi makanan yang sehat dan rajin berolahraga hanya beberapa cara untuk mengeluarkan lemak dalam tubuh.

Namun metabolisme tubuh punya kemampuan untuk membakar kalori dan mengubahnya menjadi energi serta punya peranan dalam pengurangan berat badan.

Semakin efisien metabolisme anda, maka akan semakin mudah untuk mereduksi berat badan.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Bank Indonesia Disebut Mengeluarkan Uang Pecahan 1.0, Simak Fakta Sebenarnya

Maka dari itu perlu diketahui beberapa kebiasaan sehari-hari yang bisa jadi penyebab lambatnya metabolisme dalam tubuh.

Berikut lima kesalahan yang menghambat metabolisme

1. Mengonsumsi makanan kurang dari porsinya

Walaupun satu-satunya jalan untuk mereduksi berat badan adalah dengan membakar lebih sedikit kalori daripada yang dikonsumsi bukan berarti asupan makanan harus dikurangi.

“Beberapa orang memiliki pemahaman keliru bahwa untuk mengurangi berat badan hanya perlu makan sesedikit mungkin kalori,” ungkap Lisa Moskovitz, RD, CDN seorang ahli diet terdaftar dan pelatih pribadi bersertifikat di negara bagian New York. dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari eatthis.

Ketika seseorang mengonsumsi sedikit kalori, maka tubuh akan dipaksa masuk ke mode kelaparan, yang bisa berakibat dengan tersalurkannya massa otot sebagai bahan bakar.

Hal ini bisa berakibat pada melambatnya laju metabolisme dan pembakaran kalori untuk menghemat energi.

Baca Juga: 5 Makanan dan Minuman yang Baik untuk Kesehatan Mulut, Mulai dari Telur hingga Air

2. Menghemat konsumsi protein

Otot lebik aktif secara metabolik dibandingkan lemak. Ini berarti otot bisa membantu membakar lebih banyak kalori.

Meski memang sulit membangun otot di awalnya, namun jika tidak dibarengi dengan konsumsi protein maka akan sulit membangun massa otot.

Sebagai catatan kebutuhan protein masing-masing orang berbeda namun jika ingin mengurangi berat badan cukup mengonsumsi 0,8-1 gram protein per kilogram berat badan setiap harinya.

Baca Juga: Ratusan WNA China Masih Serbu Bandara Soetta, Said Didu: Katanya Izin Sudah Ditutup, Berhentilah Berbohong

3. Tidur terlalu lambat dan bangun terlalu cepat

Jika anda sudah mengonsumsi makanan sehat dan berolahraga, namun jika mengalami kurang tidur bisa jadi pemicu melambatnya metabolisme dalam tubuh.

“Kurang tidur bisa berakibat dengan munculnya masalah mengenai metabolisme,” ucap Seth Santoro seorang ahli gizi di Los Angeles, CHHC.

“Ini kemudian bisa membakar kalori lebih sedikit, kurang mengontrol nafsu makan dan mengalami kenaikan dari kadar kortisol yaitu hormon yang menyimpan lemak,” tambah Santoro.

Baca Juga: Ngabalin Tuding Busyro ‘Otak Sungsang’, Sindiran Mustofa: Kepala Bisa Dililit Kain Pel Setiap Hari agar…

4. Tidak mengonsumsi cukup kalsium

Kalsium memiliki fungsi untuk mengatur cara tubuh dalam melakukan proses metabolisme pada makanan.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Nutrition Institute dari University of Tennessee di Knoxville mengonsumsi kalsium bisa membantu membakar lebih banyak lemak.

5. Tidak adanya jadwal makan

Sebuah studi yang diterbitkan Universitas Ibrani tahun 2012 mendapati fakta bahwa hewan uji tikus yang diberikan makanan tinggi lemak tanpa terjadwal justru menaikkan berat badan mereka dibandingkan dengan tikus yang mengonsumsi makanan dengan jadwal teratur.

Para ahli sementara memberikan dugaan bahwa makan di waktu yang sama setiap harinya bisa melatih tubuh untuk melakukan pembakaran kalori di antara waktu makan.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: EatThis

Tags

Terkini

Terpopuler