Alami Mabuk Perjalanan Saat Berkendara dalam Mobil? Kenali Penyebab dan 11 Cara Mengatasinya Menurut Ahli

11 Juni 2021, 13:30 WIB
Ilustrasi perjalanan menggunakan mobil. /pixabay.com/Free-Photos

PR DEPOK – Mabuk perjalanan sering menimpa siapa saja, karena itu perlu mengetahui penyebab hingga cara mengatasi mabuk perjalanan.

Ketika menumpang mobil misalnya, mabuk perjalanan sering mendera anak-anak, wanita hamil hingga kalangan lanjut usia.

Meskipun mabuk perjalanan tidak berbahaya, tetapi akan mengganggu kondisi fisik orang yang mengalaminya.

Baca Juga: Surat Suara Saat Pemilu 2024 Rencananya Tidak Lagi Dicoblos, KPU Wacanakan 2 Reformulasi Berikut

Aftersales Division Head Auto2000 Nur Imansyah Tara menyebutkan bahwa orang yang sering mabuk perjalanan akan cepat lelah karena mengalami pusing, keringat dingin, bahkan muntah.

Bahkan mabuk perjalanan dapat juga mengganggu penumpang lain di dalam kendaraan.

“Mabuk perjalanan tidaklah berbahaya, namun akan membuat yang mengalami merasa tidak nyaman dan mengganggu penumpang lainnya. Oleh karenanya, lakukan langkah pencegahan agar tidak terkena mabuk perjalanan. Termasuk menjaga kondisi mobil supaya tetap prima dengan melakukan servis berkala," kata Nur Imansyah Tara  sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.

Baca Juga: Simak Langkah Ini untuk Cairkan BLT UMKM PNM Mekar Rp1,2 Juta Juni 2021, Akses banpresbpum.id

Penyebab mabuk perjalanan, diketahui karena otak tidak mampu menerima dengan baik campuran sinyal dari beberapa anggota tubuh dalam perjalanan.

Dalam kondisi tertentu, otak tidak mampu memproses dengan baik sinyal-sinyal yang berbeda dan membuat kerja otak menjadi kacau sehingga timbul keluhan mabuk perjalanan.

Penyebab mabuk perjalanan lainnya ialah telinga bagian dalam yang berisi cairan untuk mengatur keseimbangan tubuh terguncang ketika kendaraan melaju.

Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat Profesi Petugas Pemeriksa Jalur Kereta Api, Berjalan Kaki Sejauh 8-12 KM Setiap Harinya

Sementara itu, pemicu mabuk perjalanan di antaranya ada beberapa faktor antara lain sebagai berikut.

1. Kurang istirahat.

2. Perubahan hormonal karena kondisi-kondisi tertentu seperti sedang menstruasi, hamil, atau menggunakan pil KB.

3. Bermain gawai atau membaca buku di dalam kendaraan.

Baca Juga: Gelar Pelatihan Kader Anti Narkoba, Menpora: Harus Ada Ukuran untuk Evaluasi, Harus Berdampak ke Masyarakat

4. Menderita gangguan keseimbangan tubuh seperti migrain, dan memiliki riwayat mabuk perjalanan.

Cara mencegah mabuk perjalanan, antara lain:

1. Penumpang diharapkan tidak mengkonsumsi makanan berat sebelum perjalanan, dan utamakan camilan sehingga perut tidak mudah mual saat menerima guncangan di jalan.

2. Pilih posisi duduk yang membuat mata leluasa memandang lurus searah jalan atau posisi duduk yang minim guncangan. Misalnya, duduk di samping sopir dan tidak duduk menghadap ke samping atau belakang.

Baca Juga: Cek Pengumuman Penerima Kartu Prakerja Gelombang 17 dan Segera Pilih Pelatihan dengan Cara Berikut

3. Usahakan cukup beristirahat sebelum mulai bepergian.

4. Hindari minuman beralkohol dan konsumsilah air putih atau minuman segar, misalnya jus buah.

5. Jangan membaca buku atau menatap layar gawai saat kendaraan sedang melaju karena otak sulit mencerna semua informasi ketika bergerak.

6. Saat merasa tidak enak badan, pusing, atau mual, usahakan untuk segera membaringkan diri dan memejamkan mata sampai gejala mereda. Untuk yang mempunyai riwayat mabuk perjalanan, sebaiknya meminum obat anti mabuk yang banyak dijual sebelum naik mobil.

Baca Juga: Klik eform.bri.co.id untuk Cek Penerima BPUM BLT UMKM Rp1,2 Juta Juni 2021 atau Ikuti Langkah Ini

7. Hindari memasang parfum mobil yang memiliki aroma menyengat dan makanan atau minuman beraroma kuat seperti buah durian.

8. Menjaga kondisi kabin mobil agar selalu bersih untuk mencegah bau tidak sedap yang dapat membuat penumpang merasa kurang nyaman.

9. Pastikan kondisi filter kabin selalu resik supaya tidak ada bau aneh dari udara yang dihembuskan oleh AC mobil.

10. Pastikan mesin mobil selalu dalam kondisi prima sehingga mobil dapat melaju dengan mulus tanpa banyak guncangan.

Baca Juga: Akses prakerja.go.id bagi Penerima Kartu Prakerja Gelombang 17 untuk Cairkan Insentif

11. Pastikan kondisi sistem suspensi seperti shock absorber selalu dalam kondisi optimal untuk meredam guncangan mobil dan mencegah penumpang bergerak tidak terkendali.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler