Pemeran 'Anak Langit' Aulia Farhan Positif Gunakan Metafetamin, Kenali Bahayanya untuk Kesehatan

21 Februari 2020, 08:35 WIB
AKTOR 'Anak Langit' Aulia Farhan ditangkap polisi akibat kasus narkoba.* /Ditresnarkoba Polda Metro Jaya/

PIKIRAN RAKYAT - Kasus narkoba kembali menyeret nama artis Indonesia, aktor yang menjadi pemain dalam sinetron Anak Langit, Aulia Farhan telah ditangkap polisi.

Pemain sinetron anak jalanan ini diketahui positif menggunakan narkoba jenis sabu saat menjalani pemeriksaan urine di Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya.

Seperti yang dijelaskan saat konferensi pers yang diunggah melalui Instagram @distresnarkoba, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Yusri Yunus menjelaskan Aulia ditangkap di sebuah hotel di Jakarta Selatan dan saat dilakukan penggeledahan oleh pihak kepolisian, telah ditemukan barang haram tersebut.

"Padanya kita temukan barang bukti, langsung kita tetapkan dia sebagai tersangka," kata Yusri.

Baca Juga: Pemkot Depok Rencanakan Pembangunan Underpass Dewi Sartika, Banyak Netizen Pro-Kontra 

Saat pemeriksaan, dijelaskan Yusri, barang bukti yang telah diamankan dari tangan Aulia adalah satu paket sabu-sabu.

"Satu dilakukan penangkapan bahwa yang membawa satu paket plastik diduga sabu dan juga satu paket yang memang plastik kosong yang diduga bekas pakai,"ujarnya.

Aulia diamankan oleh pihak kepolisian dengan rekannya yang berinisial G, yang juga positif sabu.

Pada tersangka G ditemukan barang bukti juga berupa satu paket plastik berisi sabu dan juga plastik kosong yang diduga bekas pakai.

Selain barang bukti tersebut, polisi juga mengamankan barang bukti lain seperti alat-alat yang digunakan untuk mengonsumsi barang haram tersebut.

Baca Juga: MUI Perbolehkan Imunisasi dengan Vaksin Tanpa Label Halal 

"Ditemukan padanya ada alat-alat seperti bong untuk penghisap sabu dan beberapa barang bukti lain (seperti) ada tiga telepon seluler," ujar Kabid Humas Polda Metro Kombes Reserse Narkoba Polda Metro Jaya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan tes urine, Aulia dinyatakan positif mengonsumsi Amfetamin dan Metafetamin.

Seperti yang dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Medical News Today, Metafetamin adalah obat stimulan sistem saraf pusat yang bisa digunakan untuk mengobati gangguan hiperaktif (ADHD) pada anak-anak, yang ditandai dengan gejala perilaku hiperaktif dan impulsif, mudah terganggu, serta sulit berkonsentrasi.

Dalam dosis tinggi, Metafetamin dapat berbahaya bagi penggunanya dan menyebabkan kematian, sehingga penggunaan obat ini harus dalam pengawasan dokter. Untuk itu, penggunaan Metafetamin ini harus dikonsumsi berdasarkan aturan dan resep dokter.

Baca Juga: Sedang Ramai, Asam Lambung Dapat Memicu Terjadinya Sakit Jantung, Cek Faktanya 

ILUSTRASI metafetamin yang digunakan oleh Aulia Farhana

Penggunaan Metafetamin dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan, termasuk ketergantungan, masalah jantung, dan masalah kesehatan fisik dan mental lainnya. Penggunaan jangka panjang dan penarikan dapat memiliki dampak psikologis dan fisik yang parah.

Metafetaminsangat membuat ketagihan. Hal tersebut karena sejumlah besar dopamin akan tetap tertinggal dalam sel-sel otak sinapsis untuk jangka waktu yang lama setelah digunakan.

Resiko-resiko lain yang lebih tinggi ketika menggunakan obat tersebut dengan alkohol, kokain, atau opioid.

Kemudian kandungan Amfetamin adalah stimulator yang kuat untuk sistem saraf pusat. Dalam pengobatan medis, obat ini digunakan untuk mengobati beberapa kondisi medis seperti attention deficit hyperactivity disorder (ADHD) sama seperti Metafetamin.

Baca Juga: Hanya dengan Tertidur, Pria ini Dapat 60.000 Penonton pada Siaran Langsungnya 

Obat Amfetamin ini disalahgunakan sebagai narkotika yang digunakan orang - orang untuk meningkatkan libido, meningkatkan kesadaran, meningkatkan kontrol kognitif, meningkatkan kemampuan bersosialisasi, dan memicu euforia.

Ini juga dapat mempercepat waktu reaksi, meningkatkan kekuatan otot, dan mengurangi kelelahan.***

Editor: M Bayu Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler