Konser BLACKPINK Dihadiri Para FOMO, Apa itu FOMO? Ini Cara Menghadapinya

15 Maret 2023, 08:37 WIB
Berikut penjelasan soal apa itu FOMO dan cara menghapinya, disebut hadir dalam konser BLACKPINK di Jakarta kemarin.* /Pexels/anna-m. w.

PR DEPOK - Konser BLACKPINK yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 11–12 Maret 2023 lalu sukses dibanjiri oleh para penggemar. Selain dihadiri oleh BLINK (sebutan untuk penggemar BLACKPINK), disinyalir konser girl group asal Korea Selatan ini juga turut dihadiri oleh orang-orang yang FOMO.

 

Fear of Missing Out (FOMO) adalah istilah atau sebutan untuk seseorang yang takut ketinggalan akan hal-hal yang sedang trending atau berpotensi menjadi populer.

Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari USA Today, FOMO adalah rasa takut merasa tertinggal karena tidak mengikuti aktivitas tertentu, dan merupakan respons emosional terhadap keyakinan, bahwa orang lain hidup lebih baik, menjalani kehidupan yang lebih memuaskan, atau khawatir melewatkan sesuatu yang penting.

FOMO sering dikaitkan dengan kelekatan seseorang dengan media sosial, yang dianggap sebagai efek samping saat ingin mengetahui begitu banyak tentang kehidupan sehari-hari satu sama lain.

Baca Juga: Cair Rp500 Juta, Ini Jenis KUR BRI 2023 Dengan Bunga 6 Persen dan Persyaratan Berikut Ini

Fenomena ini menjadi semakin umum selama beberapa tahun terakhir. Namun, efek negatif FOMO yang lebih jauh adalah, dapat menyebabkan stres yang signifikan, timbul perasaan tidak nyaman, rasa ketidakpuasan, hingga depresi.

Sejarah Singkat FOMO

 

Melansir dari Very Well Mind, bukti FOMO dalam teks-teks kuno baru dipelajari selama beberapa dekade terakhir. Ini dimulai dengan makalah penelitian tahun 1996 oleh seorang ahli strategi pemasaran, Dr. Dan Herman, yang menciptakan istilah Fear of Missing Out (FOMO).

Media sosial telah mempercepat fenomena FOMO dalam berbagai cara. Ini menyebabkan situasi di mana seseorang akan membandingkan kehidupan yang biasa dijalani dengan sorotan kehidupan orang lain.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 50 Kapan? Berikut Syarat untuk Gabung Programnya

Oleh karena itu, sesuatu yang dirasa normal menjadi bias dan menganggap diri sendiri melakukan hal yang tidak jauh lebih baik dibandingkan dengan orang lain.

Cara Menghadapi FOMO

 

Lantas bagaimana menghadapi situasi FOMO dan berhenti membandingkan diri sendiri dengan orang lain? Berikut 5 upaya yang dapat dilakukan untuk meminimalisir rasa FOMO.

1. Fokus pada Diri Sendiri

Baca Juga: Upayakan Pendekatan dengan Masyarakat, Kapolres Depok Bentuk Polisi RW Demi Pelayanan Maksimal

Daripada berfokus pada kekurangan diri, sebaiknya perhatikan dan syukuri apa yang telah dimiliki. Saat ini, kita hidup di era serba digital yang mana kita mungkin dibombardir dengan unggahan tentang hal-hal yang tidak kita miliki, kemudian timbul perasaan untuk membandingkan diri dengan orang lain.

Cobalah untuk menambah lebih banyak orang positif dalam sosial media Anda, sembunyikan hal yang tidak mendukung atau menimbulkan perasaan tidak cukup.

 

Ubah feed media sosial untuk menunjukkan lebih sedikit hal-hal yang dapat memicu FOMO dengan menambah lebih banyak hal yang membuat Anda merasa nyaman dengan diri sendiri.

2. Coba Detoksifikasi Digital

Baca Juga: Bansos Kemensos Masih Cair Maret 2023, Cek Penerima PKH dan BPNT di link cekbansos.kemensos.go.id

Cobalah untuk mengurangi penggunaan atau detoksifikasi digital dengan beristirahat dari perangkat digital. Ini dapat membantu Anda lebih fokus pada kehidupan tanpa membuat perbandingan terus-menerus.

Atau pertimbangkan untuk membatasi penggunaan aplikasi media sosial tertentu yang dapat membuat Anda merasa FOMO. Hapus sementara aplikasi tersebut, tetapkan batas dan konsisten tentang seberapa banyak menggunakannya.

 

3. Membuat Jurnal

Membuat jurnal bisa dimanfaatkan untuk menyimpan kenangan atau pengalaman menyenangkan alih-alih mengunggahnya di media sosial. Jurnal dapat mengalihkan fokus dari validasi publik ke kekaguman pribadi tentang apa yang membuat hidup lebih menyenangkan.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus dan Gemini, Rabu, 15 Maret 2023: Gunakan Ilmu untuk Mengatasi Masalah

Membuat jurnal juga dapat membantu mengalihkan fokus ke hal-hal baik dalam hidup. Ini juga dapat menghilangkan perasaan tidak puas dalam diri, karena memaksa kesadaran bahwa hidup penuh dengan hal-hal yang patut untuk disyukuri.

4. Carilah Koneksi Nyata

 

Penting untuk mencari hubungan nyata dengan orang-orang secara langsung atau tatap muka. Buat rencana pertemuan bersama teman agar dapat menanamkan rasa memiliki dan mengurangi rasa kehilangan.

5. Fokus pada Rasa Syukur

Baca Juga: Ramalan Zodiak Taurus Rabu, 15 Maret 2023: Hidup Menguntungkan, Hati-Hati dengan Kejahatan

Studi menunjukkan, bahwa terlibat dalam aktivitas yang dapat meningkatkan perasaan bersyukur bisa mengangkat semangat diri sendiri dan juga orang-orang di sekitar.

Anda akan mulai merasa bersyukur bahwa Anda sudah memiliki apa yang dibutuhkan dalam hidup, begitu pula dengan orang lain. Hal ini juga sangat baik untuk kesehatan mental dan emosional.

 

Meskipun FOMO sangat berkorelasi dengan media sosial, penting untuk diingat bahwa ini adalah perasaan yang sangat nyata dan umum di antara orang-orang dari segala usia. Setiap orang bisa merasakan tingkat FOMO tertentu pada waktu yang berbeda dalam hidup mereka.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: USA Today

Tags

Terkini

Terpopuler